"Kematian terjadi di desa-desa terpencil di mana orang-orang tidak dapat mencapai unit kesehatan," kata al-Shamshan.
Diketahui perang saudara di Yaman telah menghancurkan kemampuan negara yang sudah rapuh itu untuk memberi makan penduduknya.
Perang itu menuduh pemberontak Syiah dikenal sebagai Houthis, yang menguasai utara, melawan koalisi pimpinan Saudi, bersenjata dan didukung oleh Amerika Serikat.
Akibat perang tersebut, sekitar 2,9 juta wanita dan anak-anak mengalami kekurangan gizi akut, di mana 400.000 anak lainnya tengah berjuang dari kelaparan.
Fakta lain, Aslam adalah salah satu distrik termiskin di negara ini, dengan ratusan desa kecil, beberapa terisolasi di pegunungan tinggi di jantung Houthi.
Populasinya 75.000 hingga 106.000 termasuk penduduk setempat.
Baca Juga : Kenapa Path Gagal Berkembang, Bangkrut, dan Akhirnya Tutup?
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR