Intisari-Online.com – Seks di pantai. Tentunya kita berpikir suasana ini romantis atau super seru.
Dengan ombak yang menerjang dan samudera yang terbentang luas di hadapan kita membuat pasangan yang sedang bermadu kasih pun terlena.
(Baca juga: Jalanan Di Dua Kota Ini Juga Pernah Tiba-tiba Dipenuhi ‘Salju’ Seperti Jakarta, Ini Penyebabnya)
Tapi, jangan sampai berhubugan seks di pantai. Ini alasannya seperti dilansir dari thehealthsite.
Mengalami infeksi jamur
Pasir di pipi dan rambut adalah satu hal, kecuali pasir di bagian tubuh di tempat lain.
Tidak hanya terasa menjijikkan tapi bakteri bisa menjadi penyebab masalah pada vagina, infeksi saluran kencing, infeksi jamur, atau yang lebih buruk lagi. Jadi, pikirkan sekali lagi bila hendak berhubungan seks di pinggir pantai.
Vagina menjadi kering
Jika sudah mandi setelah berhubungan seks, kita pasti tahu bahwa air tidak membuat seorang wanita bisa melumasi lagi.
Sebenarnya, air membuat seorang wanita kering. Tidak ada bedanya jika berhubungan seks di pinggir pantai. Jika masih ingin berhubungan seks di pantai, pikirkan lagi bahwa ini akan membuat vagina kering.
Digigiti lalat dan kutu
Jangan khawatirkan soal hantu, tetapi yang perlu dikhawatirkan adalah lalat atau serangga pasir yang bisa masuk ke area pribadi.
Penulis | : | Moh Habib Asyhad |
Editor | : | Moh Habib Asyhad |
KOMENTAR