Karena itu, gambaran yang dibuat oleh Lemarc Thomas adalah salah dan menyesatkan.
Baca juga: Per Juli 2018, Utang Pemerintah Rp4.253 Triliun Sementara APBN Defisit Rp151,3 Triliun
Disebutkan, Tereza Burki sudah terdaftar di biro kencan itu sejak 2014.
Dalam pencarian ‘pria impian’, yang kaca dan punya banyak rumah, ia juga mencari seseorang yang bersedia memiliki anak bersamanya.
Nah, Tereza Burki sudah mendapatkan tiga anak pada saat itu.
Cemas akan berlalunya waktu untuk mendapatkan anak lainnya, ia merasa sangat putus asa dan kecewa oleh kenyataan bahwa klaim Lemarc Thomas untuk pelayanan tidak menjadi kenyataan.
Disamping harus mengembalikan uang Tereza, hakim memberikan wanita itu 500 poundsterling atau Rp10 juta untuk ‘kekecewaan dan kesedihan’ yang dialaminya.
Total yang didapat oleh Tereza adalah 13.100 atau Rp 262 juta.
Hanya saja, Tereza juga diperintahkan untuk membayar Seventy Thirty sebesar 5.000 poundsterling atau Rp 100 juta.
Jumlah itu sebagai ganti kerusakan setelah tulisan yang mencelakaan di Google review akan biro kencan itu, yang digambarkan sebagai ‘sebuah penipuan’.
Hakim mengatakan ia tidak berpikir biro itu ‘benar-benar tidak jujur’.
Dilansir dari metro.co.uk, Rabu (15/8/2018), Seventy Thirty didirikan oleh Susie Ambrose.
Penulis | : | Khena Saptawaty |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR