Baca juga: Ratu Elizabeth II Melotot Ketika Putri Diana Memilih Cincin Pertunangannya dengan Pangeran Charles
Pangeran Charles berkata kepada saya, "Kau tidak usah terburu-buru 'kan? Kau bisa tinggal lebih lama lagi."
Saya ragu-ragu sebentar, kemudian menjawab, "Tidak. Kalau Anda tidak keberatan."
Pangeran mengangkat bahu. "Terserah padamu, Stephen."
Keluar dari ruang duduk pangeran saya bertemu dengan putri.
"Selamat, Ma'am," kata saya.
Ia tersenyum lebar dan menepuk perutnya. "Menyenangkan, ya? Saya ingin punya anak banyak."
Selama enam bulan terakhir pangeran menaruh banyak perhatian pada masa depan saya. Hubungan kami sedikit demi sedikit berubah.
Dengan adanya calon pengganti pekerjaan saya semakin kurang, sehingga ia sering meminta saya duduk-duduk di kantornya sehabis sarapan.
Di masa yang lalu jarang saya duduk-duduk dengan pangeran.
Ia minta banyak informasi mengenai surat-surat pribadinya, yang selama ini saya urus, begitupun koleksi foto-fotonya yang saya buatkan katalog dan buku-bukunya untuk dikembalikan ke perpustakaan.
Baca juga: Kisah Puncak Kekecewaan Putri Diana Terhadap Pangeran Charles, Sungguh Bikin Nelangsa
Source | : | intisari |
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR