6) 9 Juli 1958
Tsunami di Lituya Bay, Alaska disebabkan oleh tanah longsor yang dipicu oleh gempa berkekuatan 8,3 SR.
Gelombang mencapai ketinggian 576 meter di teluk, tetapi karena daerah tersebut relatif terisolasi dan dalam pengaturan geologis yang unik tsunami tidak menyebabkan banyak kerusakan di tempat lain.
Tsunami itu menenggelamkan satu perahu, menewaskan dua nelayan.
7) 22 Mei 1960
Gempa bumi besar berkekuatan 8,6 SR di Chile menyebabkan tsunami di pantai Chili dalam waktu 15 menit.
Gelombang setinggi 25 meter itu menewaskan sekitar 1.500 orang di Chili dan Hawaii.
8) 27 Maret 1964
Gempa Bumi Jumat Agung Alaska dengan kekuatan 8,4 SR menyebabkan tsunami setinggi 67 meter di Valdez Inlet.
Gelombang melaju hingga lebih dari 463 km/jam yang menewaskan lebih dari 120 orang.
9) 23 Agustus 1976
Source | : | livescience.com |
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR