Advertorial

Di Balik Seramnya 'Momo', Inilah Seniman Jepang yang Diduga Menciptakan Sosoknya

Moh. Habib Asyhad
Aulia Dian Permata
,
Moh. Habib Asyhad

Tim Redaksi

Intisari-Online.com - Sebuah tantangan yang marak dilakukan oleh pengguna Whatsapp disebut Momo Challenge ini diduga merupakan ajakan bunuh diri.

Pasalnya, tantangan yang menyebar melalui WhatsApp diduga menjadi penyebab kematian seorang gadis berusia 12 tahun di Argentina.

Momo Challenge dimulai dengan menambahkan kontak Whatsapp dengan nomor asing dan foto Whatsapp itu sesosok makhluk berwajah aneh dan menyeramkan.

Selama 50 hari, Momo akan menyuruh teman Whatsappnya melakukan tantangan berbeda setiap harinya dan makin hari tantangannya akan makin sulit bahkan kemudian mereka didesak untuk bunuh diri.

Baca Juga:Harga Jengkol Setara Harga Daging Sapi, Pantaskah? Simak Dulu Beragam Manfaat 'Ajaib' Jengkol Ini

Sosok Momo jika dilihat sekilas memang membuat kita takut karena meski terlihat tidak realistis, Momo memberi aura yang intimidatif.

Namun sebenarnya siapakah sosok Momo ini?

Momo ternyata ada di dunia nyata, bukan sebagai hantu, tapi merupakan karya seni berwujud patung yang menurut Mirror, dibuat oleh seniman Jepang Midori Hayashi.

Momo pertama kali dipamerkan pada publik di sebuah galeri seni, Tokyo pada tahun 2016 silam.

Baca Juga:Detik-detik Setelah Kematian: Bagian Otak Penuh Memori Emosional Ini Terus Mencoba Bertahan Hidup

Midori terkenal dengan patung-patung dan bonekanya yang surealis dan tak jarang membuat kita ketakutan saat melihat mereka.

Dilansir dari Beautiful Bizarre, Midori telah menjadi seniman patung dan boneka sejak tahun 2000.

Boneka yang dibuat Midori juga memanfaatkan anggota tubuh hewan asli yang diawetkan, dan sebagian juga menggunakan kuningan yang dibentuk sesuai desainnya.

Awalnya Midori tidak membuat boneka dan patung yang mengerikan, tapi semua berubah sejak dia dirawat di rumah sakit karena kehamilannya.

Baca Juga:Mengintip Kota Kuala Kencana Milik PT Freeport di Papua: Modern, Canggih, dan Bersih!

Midori dirawat selama 40 hari di rumah sakit dan harus beristirahat total karena ada gangguan pada kehamilannya.

Selama 40 hari itu pula, Midori dihantui ketakutan bahwa bayi yang dikandungnya bisa gugur dan meninggal.

"Saat itu aku menyadari betapa rapuhnya bayi dan setelah anakku lahir, aku mulai mempelajari keceriaan dan kekuatannya," kata Midori.

Selain itu, Midori juga sangat terinspirasi dari buku kumpulan foto Sleeping Beauty: Memorial Photography in America yang banyak menampilkan foto orang-orang Amerika yang meninggal dan dibaringkan dengan indah.

Midori juga mengaku banyak terinspirasi dari manga, anime dan cerita rakyat Jepang.

Misalnya tentang burung berkepala manusia, itu hanya ada di cerita rakyat Jepang dan Midori ingin menampilkannya ke masyarakat.

Midori mengatakan bahwa hal tersulit saat membuat suatu karya adalah membuat wajah mereka.

Di Jepang, wajah boneka sangat penting. Midori ingin membuat patung dan boneka dengan mata yang hidup dan seolah bisa menatapnya kembali.

Namun Midori sama sekali tidak ada kaitannya dengan Momo Challenge yang saat ini tengah viral.

Bahkan menurut sebuah akun Facebook dengan nama pengguna Midori Hayashi, patung Momo bukan salah satu karyanya tapi salah satu karya Link Factory Japan.

Baca Juga:Dari Xiaomi hingga iPhone, Inilah 16 Smartphone dengan Radiasi Paling Tinggi

Artikel Terkait