Intisari-Online.com- NASA baru saja menerbitkan katalog software tahun 2017-2018. Isi katalognya antara lain aplikasi, kode perpustakan, dan alat-alat yang mendownload. Tentu saja sebagian besar itemnya berhubungan dengan pesawat ruang angkasa. Namun disisi lain, ada beberapa item yang mungkin berguna untuk masyarakat luas.
Seperti dilansir techcrunch.com, berikut beberapa item yang bisa kita gunakan.
(NASA Telah Tentukan Tiga Tempat Pengeboran di Mars 2020, untuk Apa?)
Consultative Committee for Space Data Systems File Delivery Protocol. Alat ini adalah standar untuk mendapatkan file besar dari pesawat ruang angkasa. Cukup memasukan datanya melalui PixelLearn, maka kita memungkinkan mengetaui piksel dan pola kawah, bangunan, dan sebagainya yang dilihat dari pesawat ruang angkasa.
Atau menggunakan Autonomos Precision Landing Navigation System. Ini seperti drone yang berguna menggabungkan gambar kamera dengan peta elevasi saat pendaratan pesawat ruang angkasa atau rudal.
Ingin mencoba simulasi menjelajahi planet atau tata surya? Nah, kita bisa menggunakan Global Reference Atmospheric Models. Dengan alat ini, kita bisa merasa sepert menjelajahi Bumi, Mars, Venus, Neptunus, dan Titan.
(Hasil Eksperiman NASA Terhadap Dua Astronot Kembar Ini Kejutkan para Peneliti)
Ada juga HazPop. Sebuah aplikasi iOS yang memungkinkan kita menelusuri database di seluruh dunia yang telah diperbarui dari bahaya alam seperti kebakaran, badai, dan gempa bumi. Ini juga bisa memberitahukan berapa orang yang terkena dampaknya.
Jika tidak tertarik dengan alat-alat tersebut, apakah tertarik bekerja di NASA? Jika iya, kita mungkin bisa mencoba bagai HR mereka merekrut pegawainya.
Ada beberapa tahap yang harus dilakukan seperti penilainya kognitif terpadu kemudian hasilnya akan dibuktikan dengan sistem touchscreen dari sebuah robot.
Itulah beberapa item dari isi katalog NASA. Berminat mempelajarinya?