Ancaman Terorisme Model Buru Menurut Bill Gates

Hery Prasetyo

Editor

Pemilik Microsoft, Bill Gates.
Pemilik Microsoft, Bill Gates.

Intisari-Online.com - Pendiri Microsoft sekaligus philanthropist Bill Gates mengingatkan akan ancaman terorisme dalam bentuk lain yang lebih membahayakan. Ancaman terorisme model baru menurut Bill Gates itu yakni bioterorisme. Hal itu diungkapkan Gates di ajang World Economic Forum pekan lalu.

Bioterorisme adalah penyebaran ancaman dengan menggunakan peranti-peranti biologi, seperti virus yang bisa membuat wabah penyakit.

Menurut Gates, dunia saat ini belum memiliki peralatan yang komplit untuk menghadapi serangan virus, baik yang menyebar melalui bioterorisme maupun penyebab alami seperti wabah penyakit.

(Bill Gates Rela Memberikan Darahnya untuk Nyamuk Berkembang Biak)

Virus tidak mengenal batas negara, karenanya setiap negara yang ada di muka Bumi ini rentan terhadap ancaman tersebut. Karena itu, Gates menyarankan agar hal ini dijadikan sebagai isu global, negara-negara diminta bersatu menanggulangi ancaman seperti ini.

Di luar kendala dana dan masalah dalam negeri masing-masing negara, Gates menekankan pentingnya berinvestasi dalam memerangi epidemi penyakit.

"Susah untuk mengira-ngira kemungkinan timbulnya bioterorisme, tapi potensi kerugiannya sangat-sangat besar," kata Gates seperti dikutip KompasTekno dari Tech Times, Senin (23/1/2017).

(Virus Bill Gates dan M. Yunus)

Beberapa virus yang menjadi isu global saat ini antara lain adalah virus Zika, MERS-CoV, dan Ebola.

Jumlah kasus ketiganya meningkat dalam kurun lima tahun terakhir. Karenanya, Gates memperingatkan agar bukan hanya organisasi swasta saja yang menyiapkan penanggulangannya, melainkan juga pemerintah.

Artikel Terkait