Advertorial

Bukan Sembarang 'Papan Catur', Ini Unsur Kekuatan Kotak-kotak Merah Putih pada Jersey Timnas Kroasia

Aulia Dian Permata
Mentari DP

Tim Redaksi

Jersey Kroasia dengan motif papan catur merah putih ternyata punya filosofi yang sangat kuat di baliknya.
Jersey Kroasia dengan motif papan catur merah putih ternyata punya filosofi yang sangat kuat di baliknya.

Intisari-Online.com - Keberhasilan timnas Kroasia mengalahkan timnas Inggris dengan skor 2-1 pada laga semifinal Piala Dunia 2018 cukup mengejutkan bagi semua pihak.

Kroasia sendiri punya peringkat FIFA paling lemah jika dibandingkan negara-negara lain di babak semi final.

Namun dengan suksesnya Kroasia menjadi kdua hitam, membuat mereka melenggang hebat ke final melawan Perancis nanti.

Jika kita melihat permainan cantik Kroasia, ada salah satu hal yang membuat penasaran, yaitu motif kotak-kotak merah putih di jerseynya.

Baca Juga:5 Kucing Termahal di Dunia, Nomor 1 Harganya Rp1,4 Miliar Lho!

Banyak yang menyebut jersey timnas Kroasia layaknya papan catur dan hanya berbeda dari pewarnaan saja.

Ternyata motif itu tak sekedar papan catur biasa tapi punya filosofi yang cukup kuat, lho!

Motif ini di Kroasia disebut dengan Chequy atau Sahovnica (bahasa Kroasia) dan merupakan simbol nasional negara ini.

Salah satu buktinya, chequy juga dibuat sebagai lambang negara dan dilengkapi lima perisai kecil yang menyerupai mahkota di atasnya.

Ini juga dianggap sebagai salah satu simbol nasional tertua di Eropa.

Chequy Kroasia kadang-kadang juga disebut papan catur Kroasia karena Sahovnica dalam bahasa Kroasia artinya catur.

Motif chequy Kroasia ini diperkirakan berasal dari Iran Kuno.

Banyak tembikar dan perabot di Iran Kuno yang punya motif catur seperti ini.

Dugaan ini juga diperkuat dengan adanya fakta sejarah bahwa zaman dulu, raja Persia Darius juga melakukan migrasi besar ke daerah Kroasia.

Ada pula legenda dari abad ke-19 yang menceritakan raja Kroasia Drzislav (disebut juga Raja Salomo) ditangkap oleh kaum Venetian.

Untuk bisa dibebaskan, Raja Salomo harus bertanding catur melawan Ducar II Orselo.

Baca Juga:Mengintip Desa Ular di China, Lebih dari 3 Juta Ular Diternakkan di Sini dan Menghasilkan Rp172 M per Tahun

Beruntung atau mungkin memang cerdas, Raja Salomo berhasil memenangkan tiga pertandingan berturut-turut sehingga dia dibebaskan dan diberi kekuasaan atas kota Dalmatia.

Untuk mengenang hal tersebut, Raja Salomo membuat lambang kehormatannya dengan motif papan catur (chequy Kroasia).

Penggunaan warna merah putih melambangkan dulu Kroasia dibentuk dari dua wilayah yang disebut Kroasia Putih dan Kroasia Merah.

Warna putih melambangkan kemerdekaan negara sementara warna merah melambangkan posisi negara tersebut.

Kalau Anda berkesempatan untuk mengunjungi Kroasia, jangan kaget karena tak hanya jersey timnas mereka yang berwarna kotak-kotak merah putih.

Papan catur merah putih ini merupakan simbol kekuatan bangsa Kroasia dan kemerdekaan mereka.

Banyak bangunan di Kroasia yang juga didekorasi dengan motif serupa karena warga Kroasia memang sangat lekat dan bangga atas simbol negara mereka sendiri.

Mungkinkah itu juga menjadi semangat bagi timnas Kroasia yang tengah berlaga di Piala Dunia 2018 kali ini?

Baca Juga:Tak Hanya Manuel Neuer, Ini 5 Blunder Paling Konyol dalam Sejarah Piala Dunia

Artikel Terkait