3 Langkah Menebus Dosa karena Menyebarkan Hoax

Agus Surono
,
Hery Prasetyo

Tim Redaksi

Cara Mendeteksi Berita Hoax.
Cara Mendeteksi Berita Hoax.

Intisari-Online.com - Meski sudah berhati-hati, tak jarang kita menyebar hoax. Tentu ada rasa bersalah karena menyebarkan berita yang tak benar. Jangan diam saja ya. Ada 3 hal menebus dosa karena menyebarkan hoax sebagai tindakan untuk memperbaiki kesalahan itu.

(Inilah Alasan Orang Masih Percaya Hoax.)

Inilah tiga cara itu yang dijelaskan oleh Ketua Masyarakat Anti Fitnah Indonesia sekaligus Masyarakat Indonesia Anti Hoax, Septiaji Eko Nugroho.

1. Jangan hapus unggahan

Septiaji menyarankan jangan menghapus unggahan yang berisi hoax tersebut karena tidak akan menyelesaikan masalah. "Tidak tahu kalau informasi itu sudah berubah," kata Septiaji.

Dengan tidak menghapus unggahan, kita bisa mengetahui pembaruan yang bisa dicek ulang.

(Inilah 7 Berita Hoax Seputar Kesehatan.)

2. Beri klarifikasi

Buatlah unggahan terpisah yang berisi permintaan maaf bahwa informasi tersebut salah, disertai informasi yang benar. Klarifikasi juga dapat dibuat dengan menulis di kolom komentar sehingga informasi yang benar juga tersebar ke orang yang menyukai atau membagikan, share, unggahan tersebut.

3. Hubungi orang yang menyebarkan

Bila memungkinkan, hubungi orang-orang yang menyukai atau membagikan informasi tersebut. "Menyebarkan juga salah. Jadi, dia harus ikut tanggung jawab," kata Septiaji.

Masalahnya, hal tersebut tidak mungkin dilakukan di media sosial, terutama bila banyak yang menyukai dan membagikan konten tersebut. Akan tetapi, paling tidak, menurut Septiaji, ada niat baik untuk memperbaiki dan harus berusaha untuk berhati-hati sehingga tidak mengulanginya lagi.

(Turn Back Hoax, Saatnya Perang Melawan Hoax.)

Menurut Septiaji, belum semua orang mengetahui etika bermedia sosial seperti itu sehingga perlu disosialisasikan.

Artikel Terkait