Autisme adam akan kambuh saat ia lapar atau berada di lingkungan baru.
Iman mencoba menenangkan putranya sampai harus menyeretnya dan didudukkan di lantai untuk membawanya ke mobil, jika orang tidak mengetahui keadaan tersebut mereka akan mengira itu sebuah kekerasan terhadap anak.
Hal ini ia lakukan untuk menjaga keselamatan orang-orang dan keselamatan Adam sendiri yang sering menyakiti diri sendiri.
Akhirnya Adam mendapat sepiring spaghetti, dengan disuapi ibunya ia tampak lahap memakan makanan tersebut.
Sang ayah juga tak henti menenangkannya lagi, mengolesinya dengan minyak esensial untuk membuatnya semakin tenang.
Akibat kambuhnya autisme Adam, tangan Iwan harus terkena cakaran Adam, namun setiap kali menyakiti keluarganya Adam selalu meminta maaf.
Cerita Adam ini dibagikan sang ayah lewat Instagram miliknya yang telah memiliki lebih dari 100 ribu follower.
Lepas dari itu, Iwan selalu membagikan setiap aktivitas Adam, anak-anaknya yang lain, juga istrinya. Mulai dari tingkah lucu Adam hingga saat-saat terberat saat Adam kambuh .
Tujuannya adalah agar mereka dapat terhubung dengan dunia luar membagikan kisah keluarganya yang meski memiliki anak menderita autisme mereka tetap dapt hidup dengan baik.
Mereka ingin menyampaikan pesan kepada orangtua manapun untuk tetap kuat, tak menutup diri dari lingkungan, dan memberi motivasi jika anaknya menjadi penderita autisme.
Setiap postingan Iwan selalu ada pesan yang dapat kita diambil.
Video dan foto-fotonya mendapat banyak like dan komentar positif betapa kagumnya orang-orang dengan keteguhan keluarga mereka.
"Tempat terbaik untuk pergi adalah rumah, seseorang terbaik untuk dicintai adalah keluarga, dan memiliki keduanya adalah sebuah anugerah" #adamautismefamily. (Masruroh Ummu)
Penulis | : | |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR