Bunuh Pacar Sewaan, Sugar Daddy Super Kaya Ini Dipenjara Seumur Hidup

Moh. Habib Asyhad
Moh. Habib Asyhad
,
Ade Sulaeman

Tim Redaksi

Peter Morgan, sugar daddy super kaya
Peter Morgan, sugar daddy super kaya

Intisari-Online.com -Peter Morgan, si sugar daddy super kaya itu akhirnya dipenjara seumur hidup. Ia didakwa melakukan pembunuhan terhadap pacar sewaannya, Georgina Symodns, Januari lalu, di sebuah bungalow di Llamartin, Newport, Wales.

Sugar daddy, sebuah istilah yang biasa digunakan untuk menyebut laki-laki tua kaya raya yang tak segan melimpahi perempuan muda idamannya dengan materi ia miliki.

(Eks Bintang Porno Thailand yang Bertemu “Sugar Daddy” Berusia 70 Tahun Berkat Doa dan Meditasi)

Cerita ini bermula ketika laki-laki 54 tahun itu secara tak sengaja mendengar percakapan Georgina, 25 tahun, dengan kekasih aslinya. Dalam pecakapan itu, menurut Peter, mereka berencana memeras Peter menggunakan beberapa foto Peter yang sedang berhubungan intim dengan Georgina.

Sebagai pacar sewaan, Georgina yang pernah menjadi penari striptease, dibayar sekitar Rp167 juta per bulan. Ia juga diberi kebebasan untuk menyewa sebuah properti senilai Rp5 miliar sebelum ia meninggal. Benar-benar fasilitas yang mewah.

Enterprise News and Pictures 21/12/16nPic shows: Dancer and beautician Georgina Symonds, 25, turned high-class prostitute, who was found strangled at a workshop at Beech Hill Farm farm near Usk in South Wales in January. Millionaire property developer Peter Morgan, 54, was found guilty at Newport crown court today of murdering her after paying her a wage of £10,000 a month to be his exclusive personal escort. Georgina is pictured here in a photo posted on an
Enterprise News and Pictures 21/12/16nPic shows: Dancer and beautician Georgina Symonds, 25, turned high-class prostitute, who was found strangled at a workshop at Beech Hill Farm farm near Usk in South Wales in January. Millionaire property developer Peter Morgan, 54, was found guilty at Newport crown court today of murdering her after paying her a wage of £10,000 a month to be his exclusive personal escort. Georgina is pictured here in a photo posted on an

Meski demikian, Georgina tidak sadar bahwa Peter secara diam-diam memasang alat pendengar di beberapa sudut bungalownya. Alat pendengar itu kemudian ia hubungkan dengan ponselnya. Kejadian itu terjadi sekitar dua bulan sebelum pembunuhan.

Sugar daddy super kaya
Sugar daddy super kaya
Mayat Georgina ditemukan tak jauh dari peternakan Peter.

Pada malam pembunuhan, waktu itu 12 Januari 2016, Peter mendengar Georgina sedang berbicara dengan kekasihnya, Tom Ballinger. “Saya ingat dia bilang akan ‘melakukan lebih’ dan saya menduga itu ada urusannya dengan finansial,” ujar Peter di pengadilan, seperti dilansir dari Metro.co.uk.

Georgina Symonds lived in this home that Peter Morgan owned rent free - A millionaire has been found guilty of murdering his £10,000-a-month personal escort after hearing she planned to leave him. Peter Morgan, 54, of Llanellen, Monmouthshire, strangled Georgina Symonds, 25, in January. He admitted killing her but had denied murder on the grounds of diminished responsibility. He said he did it to stop her blackmailing him. Morgan was convicted at Newport Crown Court on Wednesday. The millionaire and the escort - murder through logic? Speaking after the verdict was delivered, senior investigating officer, Det Supt Roger Fortey, said:
Georgina Symonds lived in this home that Peter Morgan owned rent free - A millionaire has been found guilty of murdering his £10,000-a-month personal escort after hearing she planned to leave him. Peter Morgan, 54, of Llanellen, Monmouthshire, strangled Georgina Symonds, 25, in January. He admitted killing her but had denied murder on the grounds of diminished responsibility. He said he did it to stop her blackmailing him. Morgan was convicted at Newport Crown Court on Wednesday. The millionaire and the escort - murder through logic? Speaking after the verdict was delivered, senior investigating officer, Det Supt Roger Fortey, said:

Tak lama kemudian, Peter langsung meluncur ke bungalow itu. Tanpa berpikir panjang, Peter langsung mencekik leher Georgina dua kali dan ibu satu anak itu pun tewas tak lama setelah mengatakan “Kau akan membayar untuk ini.”

Peter, asli Llanellen, mengakui bahwa ia membunuh Georgina. Meski demikian, ia membantah bahwa ia melakukan pembunuhan. Ia mengaku lepas kontrol. Apa pun lasan Peter, pengadilan tetap memutuskan Peter bersalah dan akan divonis seumur hidup dengan jangka minimal 25 tahun.

Artikel Terkait