Advertorial

Ingin Beli Ponsel Bekas? Inilah 5 Hal Penting yang Harus Anda Perhatikan

Afif Khoirul M
Afif Khoirul M
,
Mentari DP

Tim Redaksi

Intisari-online.com -Ponselmenjadi kebutuhan pokok saat ini. Mau tidak mau hampir semua orang membutuhkan perangkat ini.

Namun, seiring berjalannya waktu, harga ponsel baru menjadi mahal.

Jadi, jika Anda sedang tidak memiliki uang, maka salah satu cara untuk mendapatkan ponsel berkualitas dengan harga murah adalah dengan membeli ponsel bekas.

Namun untuk mendapatkan ponsel bekas yang berkualitas itu tidak mudah. Ada banyak hal hal perlu Anda perhatikan,

Berikut ini ada 5 hal penting yang perlu Anda perhatikan sebelum membeli ponsel bekas.

Baca Juga :Ingin Cek Kondisi Mesin Ponsel Xiaomi? Ini Cara yang Bisa Anda Lakukan

1. Cek harga pasarannya

Sebelum melakukan transaksi jual beli ponsel, ada baiknya Anda mencari tahu harga pasarannya.

Ada berbagai macam alasan untuk hal ini.

Pertama, Anda perlu curiga jika harga yang ditawarkan jauh di bawah harga pasaran. Sebab bisa jadi ponsel tersebut bermasalah.

Atau jika ponsel dijual jauh lebih mahal di atas harga pasaran Anda juga perlu mencari yang lebih murah atau menawarnya.

2. Perhatikan segel ponsel

Segel merupakan salah satu hal penting dari ponsel sebab, segel bisa menunjukkan apakah ponsel tersrbut pernah di bongkar atau tidak.

Untuk itulah dalam hal ini penting untuk memperhatikan segel ponsel, jika segel masih utuh bisa dipastikan ponsel tak pernah bermasalah.

Baca Juga :Terkuak, Inilah Rahasia Ponsel Flagship dengan Kondisi 'Like New' yang Dijual Murah Meriah di Pasaran

3. Nomor Imei

Jika setiap warga memiliki nomor KTP atau nomor penduduk, begitu pula dengan ponsel. Setiap ponsel memiliki nomornya masing-masing.

Anda bisa mengeceknya dengan mengetik kode *#06#, dengan demikian Anda akan melihat secara langsung nomor Imei di ponsel, lalu Anda bisa mencocokkannya dengan kardusnya.

Dari nomor Imei tersebut, Anda bisa tahu apakah ponsel tersebut masih original dalam hal ini kelengkapannya sejak pertama kali beli masih ada, salah satunya kardus, atau tidak.

4. Pastikan ponsel belum di Root

Ponsel yang di Root adalah ponsel yang sudah diutak-atik sistem operasinya, dalam hal ini akan menghilangkan garansi ponsel.

Root juga tidak memerlukan bongkar pasang ponsel.

Namun hal ini berpengaruh pada sistem dan kinerja ponsel.

Cara mudahnya, perhatikan apakah terinstal aplikasi Root di ponsel tersebut, seperti King Root atau SuperSu.

Sebab, ponsel yang sudah di Root akan lebih rentan terkena malware sebab sistem keamanannya telah melemah.

Baca Juga :Meski Dijual Murah Meriah, Inilah 5 Alasan Jangan Membeli Ponsel Dari Batam

5. Cek kondisi mesin

Nah, jika Anda sudah mengecek semuanya, Anda perlu mengetes kinerja ponsel seperti speaker, touchscreen, LCD, hingga baterai.

Sebab, ponsel bekas terkadang tidak ada jaminan garansi resmi atau kita tidak mengetahui kendala sebelumnya hingga ponsel tersebut dijual.

Jangan sampai Anda membawa pulang ponsel yang ternyata di dalamnya ada minus sedangkan Anda tidak mengetahuinya.

Baca Juga :Ulfberht, Pedang Kuno Bangsa Viking dengan Teknologi yang Melampaui Zamannya, Futuristik!

Artikel Terkait