Baca Juga: Bukan Untuk Menakuti-nakuti, Ini Alasan Mengapa Ondel-ondel Berwajah Seram dan Memiliki Tiga Mata
Lahir pada tahun 1921, Pangeran Philip memiliki empat kakak perempuan, tiga di antaranya menikah dengan pangeran Jerman (ketiganya dikenal sebagai anggota Partai Nazi).
Sebagai bagian dari strategi Hitler untuk masuk ke dalam masyarakat Jerman, dia merayu kelas bangsawan Jerman.
Bagi Pangeran Jerman (saudara ipar Pangeran Philip di ada di antara mereka) menghubungkan diri mereka dengan Hitler adalah cara untuk bertahan hidup secara finansial, politik, dan sosial.
Pangeran Christoph dari Hesse, suami saudara perempuan Philip (Sophie) bergabung dengan SS (Schutzstaffel: organisasi paramiliter di bawah Partai Nazi) dan menjabat sebagai direktur di angkatan udara dan sebagai komandan cadangan udara.
Saudara laki-laki Christoph adalah seorang Nazi yang lebih menonjol, setelah bergabung dengan partai dan SA pada tahun 1930.
Dia dianggap sebagai 'pangeran favorit' Hitler, dia sendiri menikah dengan seorang putri Italia dan melayani sebagai perantara antara Hitler dan Benito Mussolini.
Ada juga foto yang menunjukkan Sophie sedang makan di seberang Hitler pada pernikahan tahun 1935 di Hermann Göring.
Ibu Pangeran Christoph juga seorang pendukung Nazi yang antusias, dan dikatakan telah mengibarkan bendera swastika dari istananya.
Saudara perempuan Pangeran Philip lainnya, Putri Cecilie dari Yunani dan Denmark, dan suaminya, Hereditary Grand Duke Georg Donatus dari Hesse, juga anggota Partai Nazi.
Dan adik tertua Pangeran Philip, Margarita, juga menikah dengan pangeran Jerman. Namanya Gottfried, Pangeran Hohenlohe-Langenburg (anggota Partai Nazi).
Baca Juga: 4 Kasus Pembunuhan yang Dilakukan oleh Hewan, Salah Satunya Ditenggelamkan Bebek
Source | : | haaretz.com |
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR