Intisari-Online.Com - Sebuah studi terbaru mengatakan, pendapatan pekerja berusia 30 tahun tidak akan bisa menyamai harta orangtua mereka di umur yang sama. Ini merupakan penurunan drastis dibanding 50 tahun yang lalu.
Pada saat itu, sekitar tahun 1970-an, 92% warga Amerika yang berusia 30 tahun menghasilkan uang yang lebih banyak dari orangtua mereka. Namun, jumlah tersebut berkurang pada 2014, di mana hanya ada 52% anak muda yang bisa menyaingi pendapatan orangtuanya.
Bahkan, jika Presiden Donald Trump berhasil memenuhi janjinya untuk meningkatkan pendapatan ekonomi secara cepat, jumlah presentasinya tidak akan berubah secara signifikan. The Wall Street Journal melaporkan, jika level pendapatan tumbuh hingga 3,8%, persentase pekerja berusia 30 tahun yang mengalahkan pendapatan orangtuanya hanya akan naik menjadi 62%.
Faktanya, perlu pertumbuhan pendapatan yang berkelanjutan agar mencapai angka 6% per tahunnya. Dengan begitu akan mengembalikan masa di mana anak-anak bisa menyaingi harta orangtuanya. Hal ini belum pernah terjadi sejak Perang Dunia II.
Peneliti studi ini tidak memberikan alasan jelas mengapa pekerja muda Amerika saat ini tidak bisa mengumpulkan kekayaan sebanyak orangtuanya. Meskipun begitu, mereka mengatakan, salah satu faktornya adalah pertumbuhan ekonomi yang lambat.
Studi mengenai anak muda yang tidak bisa menyaingi pendapatan orangtuanya ini dilakukan oleh para ahli ekonomi dan sosiolog dari Universitas Harvard, Standford dan California. Mereka menggunakan data pajak dan sensus untuk membandingkan pendapatan pekerja berusia 30 tahun dengan orangtuanya sejak tahun 1970.