Zipcar, Jasa Sewa Mobil untuk Atasi Kemacetan di Kampus-kampus AS

Bramantyo Indirawan
,
Ade Sulaeman

Tim Redaksi

Zipcar dapat diakses dengan menempelkan kartu khusus ke mobil atau integrasi aplikasi.
Zipcar dapat diakses dengan menempelkan kartu khusus ke mobil atau integrasi aplikasi.

Intisari-Online.com – Zipcar adalah perusahaan asal AS yang menyediakan jasa transportasi melalui penyewaan mobil. Sederhananya kita bisa meminjamnya per jam hingga berhari-hari yang disertakan oleh gas dan asuransi. Cara bekerjanya cukup mudah, kita mulai dengan mendaftarkan diri melalui situs atau aplikasi resminya.

Setelah itu kita dapat meminjam mobil dengan melakukan pemesanan terlebih dahulu kemudian meminjamnya dengan durasi yang dimulai dari satu jam hingga 7 hari. Dengan menempelkan kartu ke mobil atau atau integrasi aplikasi, mobil langsung dapat kita akses dan kemudikan.

Mereka tersedia di parkiran khusus yang tersebar di berbagai wilayah AS dan Kanada serta beberapa wilayah di Prancis, Jerman, Austria, Spanyol, Inggris, dan Turki. Berbeda dengan rental yang tersedia pada umumnya di negara Paman Sam ini, kita tidak perlu mengantri dan bisa memesannya secara fleksibel.

Perusahaan yang terus berkembang sejak tahun 2000 ini memberikan pengemudi keuntungan pribadi karena tidak perlu melakukan servis, membayar parkir, hingga membeli mobil itu sendiri. Sedangkan secara luas memberikan solusi atas kepemilikan mobil yang menimbulkan berbagai dampak negatif seperti kemacetan.

Zipcar bekerjasama dengan Susan Shaheen yang merupakan co-director dari Transportation Sustainability Research Center di UC Berkeley dalam riset pengguna jasa penyewaan mobil ini di wilayah perkuliahan. Mereka melakukan survei kepada 10.000 murid serta yang bekerja di kampus tentang perilaku kepemilikan mobil.

Lebih dari 40% mengatakan mereka tidak akan membeli mobil karena jasa yang diberikan Zipcar dan 30% murid yang tinggal di kampus memilih untuk membawa mobil apabila jasa Zipcar tidak tersedia.

Dengan data itu kita bisa melihat bahwa penyewaan mobil dapat mengurangi kemacetan dan Zipcar menjadi salah satu perusahaan yang membantunya. Shaheen mengatakan ke Fastcoexist.com bahwa pemakaian mobil pribadi kebanyakan hanya sebesar 95% dan anak-anak muda di AS melihat itu sehingga mereka memilih untuk menghemat uang dengan menyewa daripada membeli.

Trennya cukup baik, apabila menyebar di negara-negara lain maka kemacetan dan penghematan dapat diwujudkan. Di kota-kota Indonesia sendiri belum ada jasa ini, tetapi apabila dimanfaatkan maka lalu lintas akan lebih bersahabat, bagaimana menurut Anda?

Artikel Terkait