Sophi Green, Gadis 8 Tahun yang Lahir Tanpa Tangan

Mentari Desiani Pramudita
Ade Sulaeman

Tim Redaksi

Sophi Green, gadis 8 tahun tanpa tangan
Sophi Green, gadis 8 tahun tanpa tangan

Intisari-Online.com- Ketika usia 2 tahun, ia ditinggalkan kedua orangtua kandungnya karena lahir tanpa tangan. Bersama adiknya, Lexi, Sophi diadopsi pasangan asal Amerika Serikat. Kehidupan itulah yang mengubahnya. Dari anak tanpa tangan, kini ia bisa melakukan berbagai hal.

Sophi Green, itulah nama lengkapnya sekarang. Lahir tanpa tangan membuat gadis cantik asal Tiongkok ini ditinggal kedua orangtuanya di panti asuhan. Beruntungnya, ada pasangan asal Herriman, Utah, Amerika Serikat, Christianne dan Jeremy Green yang bersedia mengadopsinya bersama adiknya, Lexi. Pihak pemerintah Tiongkok pun memberikan dispensasi khusus.

Bagi Christianne, Sophi adalah anugerah yang diberikan Tuhan kepadanya dan suami. “Saya ingat pertemuan kami yang pertama. Ia begitu menggemaskan ketika sedang makan es krim dengan dibantu ibu panti asuhan,” katanya.

Kini, Sophi yang telah berusia delapan tahun. Ia diajarkan banyak hal oleh kedua orangtua barunya. Sang ibu mengajarkannya memakai garpu atau sumpit, sementara ayahnya membantunya belajar naik sepeda. “Saya akan memberikan segala sesuatu untuknya, kini ia sangat membuat saya kagum,” jelas Christianne.

Jeremy sebagai kepala keluarga juga melakukan berbagai cara untuk membantu putrinya. Seperti mengubahsemua tombol dalam rumah agarmudah dibuka dengan kakinya. Tanpa perlu berlama-lama, Sophi bisa melakukan segala hal sendirian. Termasuk sikat gigi, mandi, dan belajar.

“Sophi benar-benar sangat menakjubkan. Ia dapat melakukannya sendirian. Aku bahkan berpikir kapan aku mengajarkannya itu padanya,” kata Jeremy bahagia.

Saat ini, Sophi memiliki beberapa rutinitas. Seperti bersekolah di sekolah normal dan mengikuti hobinya sebagai penari ballet. “Aku sering mengalami masalah keseimbangan. Kadang terluka tapi itu semua tidak masalah. Aku masih bisa bangkit lagi,” kata Sophi. Tidak ada yang tidak mau berteman dengan Sophi. Sebab ia merupakan salah satu siswi berpretasi.

Pesan dari Sophi ialah jangan biarkan orang lain menghentikan kamu dari segala hal yang benar-benar kamu cintai.

Kebahagiaan keluarga ini semakin lengkap dengan adanya Lexie, adik Sophi. Sama halnya dengan Sophi, Lexie memiliki masalah dengan matanya sehingga ia tidak bisa melihat. Namun itu tidak masalah. "Kami hanya tahu bahwa mereka membutuhkan sebuah keluarga,” tandanya.

Artikel Terkait