Hakim Amerika Legalkan Iklan Pembunuhan Orang Yahudi yang Kontroversial?

Lila Nathania

Editor

Hakim Amerika Legalkan Iklan Pembunuhan Orang Yahudi yang Kontroversial?
Hakim Amerika Legalkan Iklan Pembunuhan Orang Yahudi yang Kontroversial?

Intisari-online -Konflik antara orang Yahudi dan Palestina memang sudah berjalan selama bertahun-tahun dan belum bisa diselesaikan hingga sekarang. Sekarang bahkan muncul iklan pembunuhan orang Yahudi yang kontroversial dan dilegalkan oleh hakim Amerika.

Dalam iklan kontroversial tersebut ditampakkan sosok pria dengan kepala berbalut syal dan pose mengancam. Di sebelah pria itu terdapat kutipan kelompok militan Palestina yang berbunyi, “Membunuh kaum Yahudi adalah ibadah yang mendekatkan kita kepada Allah.”

Belum selesai sampai di situ, ada lagi tulisan yang berkata, “Itu adalah jihad dia. Bagaimana jihad Anda?” Iklan ini sekarang sudah terpampang pada sejumlah angkutan umum di Chicago dan San Fransisco. Otoritas transportasi New York (MTA) sendiri telah menentang iklan tersebut. Mereka khawatir orang-orang terpicu untuk melakukan tindak kekerasan dan terorisme.

Sayangnya, seorang hakim bernama John Koeltl menolak argumen tersebut. Ia menganggap iklan tersebut dilindungi oleh konstitusi Amerika Serikat yang mengagungkan prinsip kebebasan berbicara.

Iklan pembunuhan orang Yahudi yang kontroversial dan dilegalkan oleh hakim Amerika tersebut dibiayai oleh American Freedom Defense Initiative. Koeltl selaku hakim New York merasa warganya tak akan terhasut oleh iklan tersebut.

Juru bicara MTA, Adam Lisberg, mengaku kecewa dengan keputusan Koeltl dan sedang mencari langkah selanjutnya. Mereka berharap iklan pembunuhan orang Yahudi yang kontroversial dan dilegalkan oleh hakim Amerika bisa dicopot dari kendaraan-kendaraan umum New York (BBC).