Intisari-Online.com - Pasti kita bertanya-tanya, Loon, apa sih?
Loon adalah balon internet yang diharapkan mampu memberi akses internet ke beberapa wilayah pelosok yang sulit terjangkau. Balon ini akan ditaruh di lapisan stratosfer atau 20 km dari atas Bumi. Nantinya, balon internet ini akan memancarkan sinyal nirkabel untuk para pengguna internet di daratan secara gratis.
Hebatnya, balon internet ini diprediksi mampu memberi layanan internet dengan kecepatan lebih dari 3G. “Balon yang berada di dua kali ketinggian pesawat komersil bisa dipakai untuk memancarkan akses internet ke darat dengan kecepatan yang sama dengan 3G, bahkan bisa lebih,” kata Mike Cassidy, pemimpin proyek.
Google, selaku penggagas proyek ini, menyebut bahwa proyek ini dimanfaatkan untuk menyediakan akses internet murah ke kawasan miskin terpencil dan atau daerah bencana yang biasanya kesulitan mengakses jaringan internet.
Meski baru diujicobakan di Selandia Baru, jika berhasil, teknologi ini akan memungkinkan banyak negara meminimalisir biaya pemasangan serat optik yang jamak dipakai.
“Secara lebih spesifik, proyek ini diharapakan bisa menyediakan jasa layanan internet bagi 2,2 miliar manusia,” kata Mike. Khususnya di Afrika dan Asia Tenggara. (JPNN)