Kiat Menyalip

Agus Surono

Editor

Kiat Menyalip
Kiat Menyalip

Ada beberapa faktor yang mesti diperhatikan pengemudi sebelum menyalip. Salah satunya, kenali karakter mesin sehingga bisa mengukur kemampuan mobil saat hendak mendahului. Ambil contoh Nissan Grand Livina 1.800 cc yang memiliki tenaga besar di putaran rendah serta perbandingan gigi maju hingga enam percepatan.

Jika sudah kenal, ikuti prosedur menyalip dengan benar.

  • Usahakan putaran mesin berada pada torsi maksimum atau di kisaran 3.000 rpm dengan menempatkan posisi gigi transmisi yang sesuai dengan kecepatan kendaraan.
  • Periksa kondisi jalan di depan, lalu lintas di belakang, dan jalur yang akan dilalui.
  • Hindari menyalip kendaraan bila jarak antara kendaraan di depan terlalu rapat.
  • Beri tanda dengan lampu sein kanan.
  • Pastikan kondisi di samping kendaraan Anda aman dengan melihat spion dan menengok ke samping kanan.
  • Lakukan gerakan dengan halus, terutama saat jalan basah.
  • Injak pedal gas dengan halus sambil tetap memperhatikan kondisi lalu lintas dari awah berlawanan.
  • Beri lampu sein ke kiri setelah menyalip sambil melihat kedua lampu utama mobil yang disalip sudah terlihat melalui spion tengah. Arahkan kendaraan Anda kembali ke lajur kiri.
Untuk transmisi otomatis, pengemudi dapat memanfaatkan tombol overdrive pada tuas transmisi dengan memindahkannya ke posisi OFF. Bila kecepatan tidak terlalu tinggi, Anda dapat memindahkan tuas transmisi ke posisi 2 untuk membuat putaran mesin berada pada rentang torsi maksimum. Namun jangan lupa untuk kembali memindahkan ke posisi D ketika jarum di takometer mendekati redline.