Tahun 2016 diperkirakan geding tertinggi di dunia tak lagi Burj Khalifa di Dubai, Uni Emirat Arab, namun bergeser ke Arab Saudi dengan Menara Kerajaanya.
Kingdom Tower alias Menara Kerajaan akan menjulang setinggi 1.000 m atau 1 km dari permukaan tanah. Dana pembangunan berasal dari Pangeran Saudi Alwaled bin Talal – sepupu Raja Abdullah – sebesar AS$ 1,2 miliar. Tinggi menara ini lebih dari 7 kali tinggi Monumen Nasional di Jakarta yang hanya 137 m.
Menarik disimak adalah rekor gedung terjangkung di dunia hanya bertahan enam tahun. Simaklah Burj Khalifa yang diresmikan tahun 2010. Tingginya 828 m. Menara Khalifa merebut tahta sebagai pencakar langit tertinggi sejagat dari Taipei 101 di Taiwan yang setinggi 509 m. Untuk menjaga keseimbangan menghadapi bencana alam, Taipei 101 menggunakan pendulum raksasa yang akan meredam setiap gerakan gedung. Konsep ini dipakai oleh Menara Kerajaan.
Sebelum Taipei 101 menjadi jawara sebagai bangunan tertinggi di dunia, tahun 1998 Malaysia menggegerkan dunia dengan Menara Kembar Petronasnya. Ikon Kualalumpur dengan jembatan gantung yang menghubungkan dua menara itu memiliki tinggi 452 m.
Menarik mencermati apakah kecenderungan usia gedung terjangkung di dunia hanya 6 tahun terus berlanjut? Berarti tahun 2022 akan ada gedung pencakar langit dengan tinggi lebih dari 1 km! (Sumber: Livescience)