Kenapa Anak Tertarik Main Game?

Birgitta Ajeng

Editor

Kenapa Anak Tertarik Main Game?
Kenapa Anak Tertarik Main Game?

Intisari-Online.com –Game artinya permainan. Jadi segala macam yang berbau game tentunya tujuan awalnya untuk menciptakan permainan yang mengasyikkan atau untuk kebutuhan refreshing. Tetapi nyatanya seiring dengan perkembangan teknologi, game malah lebih menjurus pada "candu" yang membuat anak-anak bukan lagi bermain, tetapi malah seolah tak bisa hidup tanpanya.Dunia game (khususnya game elektronik) kini berkembang sangat pesat. Sejak zaman atari dan dingdong di awal '80-an, Nintendo, Sega, PlayStation (PS) hingga online-game. Semuanya selalu digandrungi anak-anak pada zamannya. Bahkan tak sedikit orang dewasa yang juga ikut kecanduan. Bedanya, orang dewasa lebih dapat mengontrol waktu ketimbang anak-anak. Tapi bukan berarti tak ada orang dewasa yang ikut kebablasan jika sudah larut bermain game. Nah, Anda tak mau si kecil juga ikut-ikutan kebabiasan 'kan?Tak bisa dipungkiri kecanggihan teknologi membuat game saat ini bagai magnet bagi anak-anak. "Dengan tampilan yang tiga dimensi, warna menarik, alur cerita yang dapat diatur sendiri, anak mana sih yang tidak tertarik?" ujar Dra. Risa Kolopaking, Psi., Msi, dari RS Hermina Bekasi. Umumnya anak tertarik game karena:

  • Tampilan yang menarik. Game dikemas dengan gambar dan warna yang menarik minat. Dengan efek tiga dimensi, gambarnya semakin terlihat nyata disertai efek animasi dan suara yang canggih.
  • Tingkatan dan bonus. Semakin tinggi tingkatan (level) game yang berhasil diselesaikan, semakin tinggi tingkat kesulitan dan tantangannya. Semakin bangga pula si anak di antara teman-temannya. Selain itu bonus yang diperoleh juga semakin menarik dan membuat tokoh yang dimainkannya memiliki berbagai kelebihan.
  • Komunitas. Tak sedikit komunitas yang terbentuk oleh sesama penyuka game sejenis. Selain itu, kecanggihan teknologi membuat satu permainan dapat dimainkan secara simultan oleh banya korang, terutama online-game di internet.
Bagaimana pun, batasi anak dalam bermain game.