25 Persen Pasien Kanker Cenderung Menyembunyikan Penyakitnya dari Orang Terdekat

Chatarina Komala

Editor

25 Persen Pasien Kanker Cenderung Menyembunyikan Penyakitnya dari Orang Terdekat
25 Persen Pasien Kanker Cenderung Menyembunyikan Penyakitnya dari Orang Terdekat

Intisari-Online.com - Didiagnosis menderita kanker memang bukanlah kabar baik bagi siapa pun. Setidaknya, sebuah studi mengungkap, sekitar 25 persen pasien kanker cenderung menyembunyikan penyakitnya dari orang terdekat. Alasan utamanya, karena mereka khawatir hal itu membuat orang-orang terdekat mereka khawatir. Sementara sisanya mengungkap, mereka hanya tidak ingin mendapatkan simpati atau perlakuan khusus saat sakit.Studi ini juga menemukan, meski selama ini wanita umum dikenal sebagai komunikator, tetapi mereka cenderung menjaga rahasia tentang penyakit yang diderita dan menyimpannya sendiri. "Sebanyak 25 persen responden wanita mengatakan telah mempertimbangkan tidak memberitahu keluarga. Di sisi lain, hanya 18 persen laki-laki yang akan melakukan hal serupa. Bila disejajarkan, maka perbandingannya cukup jelas, yakni 4 banding 1," tutur Jayne Molyneux, yang terlibat penelitian.Diketahui, ada 2 juta orang di Inggris yang hidup dan berjuang melawan kanker. Dari jumlah tersebut, 20 persen orang dewasa mengaku, mereka tahu siapa orang-orang yang memilih untuk tidak bercerita kepada keluarga terdekat atau teman terkait diagnosis mereka. Namun, lebih dari setengahnya mengatakan, mereka akan menghormati keputusan seseorang untuk menyimpan diagnosis tersebut-meski sisanya mengaku, mereka merasa sedih, kecewa, dan terkejut.Molyneux menjelaskan, setiap pasien akan bereaksi berbeda terhadap diagnosis kanker mereka. "Kami menemukan, lebih banyak pasien yang memilih untuk merahasiakan diagnosis mereka, mengobatinya sendiri, sampai mereka berdamai dengan penyakitnya," katanya.Badan amal kanker Macmillan mengatakan, dalam banyak kasus, beberapa pasien merasa bersalah- dan cenderung menyalahkan diri mereka sendiri. "Namun pada dasarnya, tidak ada alasan yang jelas mengapa seseorang bisa terkena kanker, sehingga tidak ada alasan bagi mereka utnuk menyalahkan diri sendiri."Namun, meskipun sekitar25 persen pasien kanker cenderung menyembunyikan penyakitnya dari orang terdekat, cara terbaik untuk mengatasi kesulitan ini adalah dengan sering berbicara--meski hal tersebut tidak selalu mudah. (Dailymail)

slide 8 to 10 of 6