Surat-Surat Albert Einstein Akan Dilelang di Amerika Serikat

Moh Habib Asyhad

Editor

Surat-Surat Albert Einstein Akan Dilelang di Amerika Serikat
Surat-Surat Albert Einstein Akan Dilelang di Amerika Serikat

Intisari-Online.com -Sebagai seorang ilmuwan masyhur, Albert Einstein terkenal gemar sekali menulis surati. Surat-surat itu biasanya berisi tentang teori-teorinya, Tuhan, perzinahan, bom atom, dan lain sebagainya. Baru-baru ini tersiar kabar bahwa surat-surat Albert Einstein akan dilelang di Amerika Serikat.

Rencananya, setiap lembar surat itu diharapkan bisa meraup pemasukan setidaknya US$40.000 atau setara dengan Rp532 juta. Tak hanya tentang ide, yang masuk dalam koleksi surat yang hendak dilelang itu adalah surat-sutar Einstein kepada kedua putranya, Hans dan Eduard Einstein, juga untuk mantan istrinya, Mileva Maric.

Seperti disampaikan oleh CEO Balai Lelang Profiles, Los Angeles, AS, Joseph Maddalena, sebagian besar surat itu adalah perwujudan dari kerja seumur hidup Einstein. “Surat-surat ini menunjukkan pandangannya yang mendalam.”

Salah satu surat yang menarik adalah surat bertahun 1923 yang ditujukan kepada anak-anaknya—ketika paham antismitisme tengah tumbuh di Jerman.

”...Saya duduk sendirian di sini, di Belanda, setelah saya diberi tahu bahwa terdapat beberapa orang di Jerman yang mengejar saya sebagai ‘orang suci Yahudi’. Di Stuttgart, mereka malah memasang spanduk di mana saya berada di posisi pertama orang-orang Yahudi terkaya.

Saya tengah memikirkan untuk meninggalkan Jerman, tetapi saya tak ingin melakukan itu karena akan merusak moral pada intelektual Jerman...”

10 tahun kemudian, Einstein kembali menulis surat, kali untuk Eduard semata. “Untuk sementara waktu, saya tak akan kembali ke Jerman, mungkin tak akan pernah. Saya selalu memikirkanmu.” Surat itu berangka tahun Maret 1933.

Melalui surat, Einstein juga pernah menunjukkan kekecewaannya terhadap teori fisik—tentu ini sebuah paradoks mengingat teori relativitas yang ia kemukakan sukes besar.

Juga melalui surat, Einstein mendeklarasikan diri sebagai seorang agnostik. “Saya berulang kali mengatakan bahwa menurut pendapat saya, ide Tuhan yang personal adalah kekanak-kanakan.” Surat ini ditulisnya kepada Guy H Raner Jr, seorang doesn sejarah di California.

Untuk diketahui, rencana pelelangan surat-surat Einstein ini bukanlah kali pertama. Sebelumnya, pada 2012 lalu, surat Einstein yang disebut sebagai “Surat Tuhan” yang berisi diskusinya tentang agam, terjual seharga US$3 juta atau hampir setara dengan Rp40 miliar. (Kompas.com)