Intisari-Online.com - Bagi sebagian orang berbelanja kebutuhan bulanan merupakan hal yang tidak disukai. Bagaimana tidak jika mendorong kereta belanja saja bisa saling bertabrakan karena membludaknya pembeli. Belum lagi kalau kita harus membawa barang belanjaan tersebut seorang diri.Hal di atas mungkin memberi inspirasi bagi perusahaan penyedia barang kebutuhan di dunia. Beberapa supermarket seperti Tesco, Jetshop, Homeplus, Walmart, dan Ocado, membuat toko virtual bagi para pembelinya. Hanya berbekal smartphone berkamera kita bisa berbelanja tanpa perlu berlama-lama antri atau berdesak-desakan.
Toko virtual menyebar katalog barang yang dijual di berbagai tempat seperti kereta, dinding kantor, atau halte bus. Calon pembeli hanya perlu menyorot barcodepada barang yang diinginkan dan barang tersebut akan secara otomatis ditambahkan pada keranjang belanja virtual kita. Pembayaran pun dilakukan secara virtual, dan barang yang dibeli pada pagi hari bisa sampai di tempat tujuan pada sore harinya.Penasaran seperti apa?