Chernobyl yang Sekarang Menjadi Tempat Berlindung Hewan-Hewan Liar

Moh Habib Asyhad

Penulis

Chernobyl yang Sekarang Menjadi Tempat Berlindung Hewan-Hewan Liar
Chernobyl yang Sekarang Menjadi Tempat Berlindung Hewan-Hewan Liar

Intisari-Online.com -Chernobyl kini telah menjadi tempat berlindung hewan-hewan liar. Ada rusa, ada rusa besar, ada srigala, ada bison, ada lynx (sejenis kucing liar), ada babi hutan; semua menjadi penghuni wilayah yang oleh banyak orang disebut kota mati itu.

Orang-orang yang pernah tinggal di Pripyat, Ukraina, rasanya tidak akan melupakan Bencana Chernobyl pada 1986. Bencana nuklir terburuk sepanjang sejarah yang berhasil mengusir lebih dari 100 ribu orang dari rumahnya. Chernobyl dengan sukses menjadikan Pripyat sebagai kota mati.

Apa pun dampak negatif yang dihasilkan Chernobyl, tak lantas membuat kita harus menyimpulkan bahwa segala yang disebabkan oleh Chernobyl adalah buruk. Karena pada beberap sisi, ada yang “diuntungkan” dengan momen ini.

Sepasang bison menikmati air di area kecelakaan Chernobyl/Metro.co.uk

“Kami tidak mengatakan bahwa tidak ada efek radiologis sama sekali, tapi kita tidak bisa menyebut bahwa bencana ini berdampak buruk bagi segala populasi secara keseluruhan,” ujar Jim Smith dari University of Portsmouth.

Sekelompok babi hutan berlarian di area kecelakaan reaktor nuklir di Chernobyl/Metro.co.uk

Baru-baru ini Polessye State Radioecolognical Reserve mencanangkan studi besar-besaran terhadap hewan-hewan liar di area yang terpapar bencana tersebut. Para peneliti melihat ada banyak jejak hewan tersisa di saljut yang menutup lokasi tersebut.

Penelitian ini dilakukan secara berulang-ulang dan kembali menemukan bahwa jumlah hewan liar yang berada di situ semakin bertambah, bertambah, dan terus bertambah. Hewan-hewan liar terlihat begitu nyaman berada di wilayah yang oleh banyak orang disebut “menyeramkan” itu. (Metro.co.uk)