Intisari-Online.com – Ada seorang gadis yang menyewa rumah bersebelahan dengan seorang ibu miskin dengan dua anak. Suatu malam saat tiba-tiba mati lampu, dengan bantuan cahaya dari ponsel gadis itu pergi ke dapur hendak mengambil lilin. Tiba-tiba ia mendengar suara ketukan pintu. Ternyata anak miskin yang tinggal di sebelah rumahnya.
Anak itu bertanya dengan risau, “Kakak, ada lilin tidak?”
Gadis itu berpikir, jangan pinjamkan karena nanti jadi satu kebiasaan. Maka gadis itu menjawab, “Tidak ada!”
Lalu anak miskin itu berkata riang, “Saya sudah duga kakak tidak punya lilin, ini saya punya 2 lilin. Saya bawakan untuk Kakak. Kami bimbang karena kakak tinggal sendirian dan tidak ada lilin.”
Gadis itu merasa bersalah, dalam linangan air mata, ia memeluk anak kecil itu dengan erat.
Kekayaan tidak bergantung seberapa banyak kita punya, tetapi seberapa kita mampu untuk berbagi kepada mereka yang tidak mampu. Miskin bukan berarti tidak punya apa-apa dan kayabukan berarti punya segalanya.