Intisari-Online.com -Kesepakatan bersama dilakukan oleh Lenovo dengan Google untuk membeli divisihandsetMotorola senilai 2,9 miliar dollar AS. Di bawah Lenovo, Motorola diharapkan bisa berkembang lebih pesat terutama untuk memenuhi kebutuhan ponsel pintar berbasis android.
Motorola sempat memiliki nama yang besar di industri ponsel, tetapi akhirnya kalah bersaing sebelum akhirnya dibeli oleh Google pada tahun 2012, yang bertujuan untuk mendongkrak eksosistem Android. Walau Motorola menelurkansmartphone- smartphoneAndroid yang berkualitas, ternyata Google belum bisa mendongkrak bisnishandset-nya. Karena itulah, Google melepas Motorola ke perusahaan yang sepenuhnya terjun di bisnishandset. Di bawah Lenovo, Motorola diharapkan bisa berkembang lebih baik dibandingkan saat ditangani oleh Google. Dikutip dariCnet, Kamis (29/01), setidaknya ada beberapa hal yang bisa membuat Motorola lebih bersinar di bawah Lenovo. Pertamaadalah persilangan teknologi antara Motorola dan Lenovo akan menghasilkan perangkat Android yang lebih sempurna. Motorola telah meluncurkan beberapasmartphonedengan fitur yang futuristis dan inovatif, seperti Motorola Moto X dan Droid Maxx.
Namun sayangnya,smartphonetersebut belum bisa menyamai kemampuansmartphonetop lain, seperti Samsung Galaxy Note 3, Note 4, LG G2, Nexus 5, atau HTC One. Sementara di sisi lain Lenovo memiliki Vibe Z yang mengusung prosesor quad core Snapdragon 800 2,2 GHz. Prosesor ini jelas performanya di atas platform komputasi X8 yang saat ini digunakan Motorola. Keduaadalah faktor desain. Lenovo setelah membeli bisnis laptop ThinkPad dari IBM berhasil mempertahankan desain keyboard yang banyak dipuji. Ini dijadikan patokan bahwa Lenovo juga harus bisa mempertahankan kualitas desain yang dimiliki Moto X. Jika Lenovo berhasil, bisa saja desainsmartphoneMotorola mendatang bisa lebih baik dibanding Samsung, Apple, atau bahkan HTC. Faktor penentuketigaadalah kamera. Lenovo akan membekali Vibe Z dengan kamera bersensor 13 megapiksel yang diharapkan juga akan diintegrasikan ke dalamsmartphoneMotorola. Selama ini kualitas kamera Motorola kurang bisa bersaing, seperti Droid Razr dan Moto X, yang kalah di sisi kualitas foto. Di linismartphoneyang diluncurkan tahun 2013, Motorola memasang sensor 10 megapiksel.
Tentu saja, catatan kesuksesan yang telah ditorehkan oleh Lenovo menular ketika memegang Motorola. Lenovo saat ini merupakan produsensmartphoneterbesar kelima di dunia, dengan sebagian besar konsumennya berasal dari China. Dengan pembelian bisnis Motorola ini, posisi Lenovo di pasarsmartphonedunia terdongkrak ke posisi tiga besar.(Reska K. Nistanto|kompas.com)