Intisari-Online.com - Orangtua sering bertanya-tanya: sebenarnya apa sih, positifnya bermain game? Sebab anak-anak mereka senang sekali bermain game. Bahkan menghabiskan sebagian besar waktu mereka dengan bermain game, baik melalui video game, tablet, maupun game online.
Dien Wong, salah satu pembuat game kenamaan di Indonesia mengungkapkan, game sangat bermanfaat untuk mengajari anak tentang sesuatu hal. Dengan game, sesuatu dapat lebih mudah dipahami dan diingat oleh anak. Sebab game memberikan sebuah motivasi bagi pemainnya untuk melakukan sesuatu. Pemain bermain dengan perasaan senang, sehingga motivasinya lebih kuat.
Kondisi ini tentunya berbeda ketika anak sedang menghadapi pelajaran. “Nah, sekarang tinggal bagaimana mencari game-game yang berhubungan dengan pelajaran. Dan itu tersedia di toko biasa maupun toko online,” tutur CEO dari Altermyth, perusahaan pembuat game di Jakarta ini.
Selain itu, Wong mengistilahkan, game mampu membuat pemainnya memiliki koordinasi antara “time and space”. Misalnya dalam permainan ketangkasan seperti game Angry Birds. “Pemain bisa mengetahui harus melakukan apa untuk mengincar sesuatu,” katanya. Nah, jikalau kemampuan ini dikembangkan dan dikombinasikan dengan perkembangan fisiknya, maka dia bisa menjadi atlet yang hebat.
Berbeda lagi dengan game-game strategi yang menurut Wong akan mampu membuat pemainnya melakukan multitasking di dunia nyata. Berbeda lagi dengan mereka yang senang bermain dengan game online yang akan mengajari cara mengorganisir diri dan kelompoknya secara baik. “Di game yang melibatkan banyak pemain seperti di game online, pemainnya biasa berorganisasi. Sifat kepemimpinannya juga akan tampil,” kata Wong yang telah 10 tahun berkecimpung di dunia game ini.
Tentu Wong menyarankan semua aktivitas ada batasnya, jangan berlebihan. Termasuk bermain game. Dan kegiatan bermain ini juga harus diimbangi aktivitas-aktivitas lain yang menunjang kehidupannya.