Mudahnhya Mencari Motor di Parkiran dengan Answer Back System

Intisari-Online.com - Sistem alarm untuk mencari lokasi mobil saat diparkir mungkin sudah umum digunakan, tapi tidak demikian pada sepeda motor. PT Astra Honda Motor menyematkan teknologi asli bawaan pablik bernamaAnswer Back System(ABS), pada model terbaru Vario FI. Fungsinya untuk membantu biker yang suka lupa lokasi parkir sepeda motornya di mana.Tinggal tekan tombol, maka Vario FI akan menjawab dengan "teriakan" nada dipadu nyala lampu sein. Jadi, jika sepeda motor parkir di lokasi yang gelap, bisa terlihat di mana lokasinya."Kemampuan jarak responremotemencapai 30 meter," jelas Endro Sutarno, Technical Service Training Instructor PT Astra Honda Motor (AHM).Dijelaskan,remoteABS menggunakan sinyal frekuensi radio. Setiap ABS bisa disetel level suaranya dalam empat tingkatan. Ada tiga pilihan nada yang bisa dipilih. Untuk memilih nada yang diinginkan, caranya pun cukup unik. Suara yang keluar sebagai identitas terdengar seperti suara alarm mobil, "beep beep". Sumbernya terintegrasi dengan penerima sinyal (receiver)."Jadi mengaturnya dengan sinkronisasi putaran kunci kontak dengan tekanan pada tombolremote. Berapa jumlah putaran kunci kontak, itu yang harus dipelajari, cukup datang ke AHASS nanti diajari," beber Endro.TekorSistem pemancar dan penerima sinyal yang ada di setiap Vario FI selalu dalam kondisistandby,sehingga butuh asupan energi listrik. Tapi, dijelaskan daya yang diperlukan untuk setiap tekanan remote hanya 3 Ampere untuk satu detik."Tegangan listrik akan kembali ke posisi normal dalam 30 detik, jadi aki tidak akan cepat haus. Selain itu, karena Vario FI sudah menggunakan lampu LED sehingga daya listrik yang dimanfaatkan jauh lebih kecil daripada lampu halogen biasa," lanjut Endro.Lantas, apakah fitur ABS bisa diaplikasi ke sepeda motor Honda lainnya? "Pada dasarnya bisa, ada lima komponen utama yang harus dilengkapi untuk mengaplikasi ABS. "Harus membeli komponenremote, receiver, buzzer,dioda,dan kabel bodi. Tapi, untuk aplikasinya disarankan ke mekanik khusus yang benar-benar mengerti soal mekanisme elektronik," tutup Endro. (Kompas)