Intisari-Online.com -Menemukan fosil adalah hal umum, walaupun tetap saja mengejutkan. Namun, menemukan fosil tinja dari abad pertengahan boleh jadi merupakan hal langka.(Baca juga:Fosil Dinosaurus Terbesar Ditemukan di Portugal)Maria Elisabeth Lauridsen, arkeolog asal Denmark, bersama timnya menemukan fosil tinja itu di salah satu kota tua bernama Odense. Mereka menemukannya dalam sebuah tong kayu."Yang kami bicarakan adalah tinja berusia 700 tahun. Dan ya, tinja itu masih berbau," ungkap Lauridsen, seperti diberitakanFoxnews, Jumat (4/4/2014).Lauridsen menemukan fosil tinja itu di sebuah lokasi yang dipercaya merupakan toilet umum pada tahun 1300-an.Fosil tinja ditemukan dalam kondisi yang sangat baik. Jadi, tak heran kalau hingga ribuan tahun kemudian, baunya masih tercium.Lalu, apa artinya menemukan fosil tinja ini? Ilmuwan mengatakan, dari tinja, kebudayaan masa lalu bisa diungkap. Misalnya saja, dalam mengungkap riwayat makanan favorit.(Baca juga:11.000 Ton Tinja Terbuang Setiap Hari)"Hasil analisis awal mengungkap bahwaraspberryadalah buah yang populer di Odense pada tahun 1300-an," ungkap Lauridsen.Fosil tinja juga ditemukan bersama lumpur, kulit, serta kain yang diduga digunakan seperti halnya tisu toilet pada saat ini. (Yunanto Wiji Utomo/ Kompas)