Minyak Zaitun dan Kacang-kacangan Lindungi Otak

K. Tatik Wardayati

Editor

Minyak Zaitun dan Kacang-kacangan Lindungi Otak
Minyak Zaitun dan Kacang-kacangan Lindungi Otak

Intisari-Online.com – Penelitian terbaru menunjukkan bahwa menambahkan sedikit minyak zaitun dan kacang-kacangan dalam makanan yang dikonsumsi sehari-hari dapat melindungi kesehatan otak. Menambahkan makanan tersebut juga mengurangi risiko kematian akibat stroke dan serangan jantung.

Penelitian menunjukkan bahwa orang yang makan lemak baik dari minyak zaitun dan kacang-kacangan memiliki risiko lebih rendah mengalami demensia. Ini juga ditemukan pada orang di Spanyol yang melakukan diet Mediterania.

“Penelitian kami mendukung temuan yang menunjukkan bahwa diet Mediterania dapat membantu meningkatkan fungsi kognitif,” kata Miguel Martinez-Gonzalez dari University of Navarra di Spanyo, seperti dilansir NBC News.

Hasil diperoleh setelah peneliti mengalukan pengamatan dari sekitar 500 partisipan berusia 55 – 80 tahun. Mereka melakukan tes kognitif untuk menunjukkan risiko demensia. Para peneliti juga menghitung faktor risiko seperti merokok dan kesehatan jantung.

Setelah melakukan penelitian selama enam tahun, peneliti menemukan bahwa 60 peserta telah mulai menunjukkan tanda-tanda demensia. Sekitar 19 orang telah menambahkan kacang untuk diet mereka, 18 orang menambahkan minyak zaitun dan 23 orang mengikuti diet rendah lemak.

Hasilnya, dari sekitar 35 orang yang memiliki demensia, 12 orang mengonsumsi minyak zaitun, enam orang menambahkan kacang untuk diet mereka, dan 17 orang melakukan diet rendah lemak.

Nutrisi yang kaya dalam minyak zaitun dan kacang-kacangan dapat mengurangi kemungkinan kerusakan dan peradangan di otak. Minyak zaitun dapat menangkal plak amiloid beta yang dapat menyumbat otak pada pasien Alzheimer. Artinya, minyak zaitun melindungi otak dari Alzheimer. Selain itu, diet dengan minyak zaitun dan kacang-kacangan dapat memperlancar aliran darah ke otak.

Tidak hanya melindungi otak, makanan ini juga dapat melindungi jantung dari kerusakan. Berbagai penelitian telah menunjukkan, bahwa mengonsumsi vitamin saja tidak cukup. Menggabungkan vitamin dengan makanan sehat dapat memberikan efek yang sehat untuk melindungi jantung, otak, bahkan mencegah kanker.