Intisari-Online.com – Seorang wanita di Kolumbia menggunakan kentang sebagai alat kontrasepsi. Akibatnya akar tanaman kentang tumbuh di perutnya.
Hal itu terjadi karena wanita berusia 22 tahun ini diberi nasihat oleh inunya untuk menggunakan kentang sebagai alat kontrasepsi. "Ibuku mengatakan pada saya bahwa jika saya tidak ingin hamil, saya harus menempatkan kentang di sana, dan saya percaya padanya," kata wanita yang tak ingin disebutkan namanya.
Setelah beberapa hari, ia pergi ke rumah sakit karena mengeluh sakit perut. Dokter pun menemukan adanya akar kentang tumbuh di vagina wanita ini. Diperkirakan hal ini terjadi karena wanita ini menggunakan kentang sebagai alat kontrasepsi
Untungnya setelah berhasil dikeluarkan, Dokter menegaskan bahwa tidak akan ada kerusakan permanen pada kesehatan vaginanya.
Kurangnya pendidikan seks tampaknya menjadi pemicu kejadian aneh ini, meskipun itu wajib di Amerika. Peristiwa ini bisa menjadi pelajaran akan pentinya pendidikan seks bagi orang muda, agar peristiwa aneh seperti wanita menggunakan kentang sebagai alat kontrasepsi tidak terjadi lagi. (dailymail.co.uk)