Intisari-Online.com – Berbelit-belit saat berbicara tentang “burung” dan “lebah” bukanlah wujud “pendidikan seks”. Penting untuk mendidik anak remaja kita tentang seks dengan cara yang benar. Oleh karena itu jadilah jernih, akurat, dan langsung saat menjawab semua pertanyaan yang diajukan oleh anak-anak kita berhubungan dengan seks. Inilah 10 pertanyaan umum yang diajukan oleh anak-anak remaja kita untuk pendidikan seks.
- Apa artinya pubertas? Pubertas didefinisikan sebagai usia di mana remaja mencapai kematangan seksual dan mampu mereproduksi. Pubertas pada anak perempuan ditandai dengan dimulainya siklus menstruasi, perkembangan payudara, dan pertumbuhan rambut kemaluan. Pada anak laki-laki, suara berat, perkembangan otot, dan rambut wajah, adalah tanda-tanda pubertas.
- Apakah keperawanan itu? Istilah perawan atau keperawanan digunakan untuk anak perempuan atau anak laki-laki yang belum pernah melakukan hubungan seksual. Arti keperawanan mungkin berbeda pada tiap orang. Beberapa orang beranggapan keperawanan seseorang hilang hanya jika mereka melakukan hubungan seks penetratif, sementara orang lain percaya bahwa itu akan hilang jika mereka terlibat dalam tindakan seks, seperti oral seks, anak seks, atau berciuman. Sering kali remaja merasa perlu berhubungan seks, karena desakan teman-teman atau kelompok mereka. Para remaja harus menunggu waktu yang tepat untuk melakukan hubungan seks dengan pasangan mereka.
- Apakah kontrasepsi itu? Kontrasepsi adalha metode untuk mencegah kehamilan dan ini adalah perangkat yang membantu proses tersebut. Bentuk yang paling efektif adalah ligasi tuba untuk wanita dan vasektomi pada pria. Kontrasepsi lain yang sering digunakan adalah kondom untuk pria dan wanita, pil kontrasepsi, pil KB, atau perangkat lain seperti diafragma, T tembaga, tablet vagina, atau cincin. Metode kontrasepsi alami meliputi metode kalender dan metode penarikan yaitu penis ditarik dari vagina sebelum ejakulasi.
- Bagaimana wanita bisa hamil? Seks yang tidak aman atau seks tanpa menggunakan kontrasepsi bisa menyebabkan kehamilan. Selama hubungan seksual tanpa menggunakan alat kontrasepsi, jika sperma membuahi sel telur, akan mengarah kepada kehamilan. Ini biasanya terjadi ketika dua orang dewasa melakukan hubungan seks untuk mereproduksi. Dalam beberap akasus, mungkin ada kehamilan yang disengaja jika mereka tidak menggunakan alat kontrasepsi, atau jika gagal. Anal atau oral seks tidak menyebabkan kehamilan.
- Bagaimana bisa tidak hamil? Oral seks, ejakulasi di dalam kondom, berhubungan seks dengan pakaian lengkap, tidak akan menyebabkan kehamilan. Sperma dan telur perlu untuk kawin dan itu hanya bisa terjadi ketika seorang pria berejakulasi di dalam vagina wanita tanpa mengenakan kondom.
Nah, itu tadi 10 pertanyaan yang umum diajukan oleh para remaja sehubungan dengan pendidikan seks untuk remaja. (
thehealthsite)