Intisari-Online.com - Jangan gampang marah adalah nasihat yang umum. Kemarahan dipandang sebagai sesuatu yang negatif dan sebaiknya dihindari di berbagai situasi, apalagi dalam lingkup pekerjaan. Namun ternyata kemarahan bisa membuat orang menang jika orang tersebut mampu memanipulasi orang lain agar marah. Ketika orang marah, mereka akan memiliki kemampuan bagus sekaligus bisa dimanfaatkan. Menurut peneliti Uri Gneezy, ekonom di University of California, San Diego mengatakan bahwa kemarahan bisa menjadi sumber inspirasi. Menggunakan emosi adalah bakat tersendiri dan bagaimana memanipulasi emosi orang lain adalah cara tersendiri pula. Mereka yang mampu memanipulasi juga memiliki kekuatan tersendiri.Penelitian yang terbit di Journal Proceedings of the National Academy of Sciences menyajikan contoh ketika Zinedine Zidane marah dan menanduk Marco Materazzi di final Piala Dunia. Hasilnya Italia menang.Peneliti lalu mencoba metode "memancing kemarahan" pada dua kelompok uji. Dalam penelitian yang cukup rumit serta melibatkan dua tim yang harus memainkan berbagai macam simulasi pekerjaan dan permainan. Hasilnya mereka yang bisa memanipulasi emosi orang lain bisa mendapatkan apa yang mereka inginkan. (LiveScience)