Advertorial

Carlos Alberto: Timnas Brasil di Piala Dunia 2014 Terlalu Cengeng

Moh Habib Asyhad

Editor

Carlos Alberto: Timnas Brasil di Piala Dunia 2014 Terlalu Cengeng
Carlos Alberto: Timnas Brasil di Piala Dunia 2014 Terlalu Cengeng

Intisari-Online.com -Timnas Brasil di Piala Dunia 2014 terlalu cengeng. Tapi kapten Timnas Brasil, Thiago Silva, buru-buru membantah segaligus menepis isu tersebut; salah menyebut rekan-rekannya terlalu cengeng dan sering menangis dalam perhelatan Piala Dunia 2014.

"Saya kira secara tim kondisi psikologis kami sangat baik. Kami melakukan apa yang kami sukai," kata pemain klub Paris St Germain ini. "Tekanan buat kami terlalu berat dan kami tahu kami harus memberikan semua yang kami miliki. Ketika semua itu ssia diatasi, tak ada lasan untuk tidak menjadi emosional."

Sang kapten juga berujar, luapan emosi yang muncul pasca pertandingan tidak akan mengganggu penampilan Timnas Brasil. “Saya sudah mengatasi banyak kesulitan hidup. Saya pernah menderita TBC dan meregang nyawa. Tetapi sebagai seorang juara saya harus menunjukkan kedewasaan di dalam dan di luar lapangan," kata Silva.

Seperti yang sudah disebutkan di atas, kontrovertsi tangisan para pemain Brasil ini dipicu oleh pernyataan kapten tm Piala Dunia Brasil 1970, Carlos Alberto. Ia menganggap para pemain terlalu cengeng dan sering menagis. Misalnya ketika menyanyikan lagu kebangsaan, saat kesakitan, bahkan saat mereka melakukan tendangan penalti.

“Ayolah berhenti menangis. Cukup!” ujar Carlos Alberto.

Menyikapi pernyataan bahwa Timnas Brasil di Piala Dunia 2014 terlalu cengeng, Luiz Felipe Scolari menyebut itu adalah cara tiap orang dalam mengatasi tekanan mental. Ketika melatih Portugal, Scolari mengaku pernah melihat Luis Figo berdoa di kamar ganti saat Portugal melakukan adu tendangan penalti ketika melawan Inggris di Piala Dunia 2006.