Intisari-Online.com - Pemerintah Australia menyatakan serpihan pesawat yang ditemukan di Mozambik, Afrika, hampir pasti merupakan bagian dari pesawat MH370 milik Malaysia Airlines yang hilang dua tahun lalu.
Pesawat MH370 hilang bersama 239 penumpang dan awak pesawat, tidak lama setelah lepas landas dari Kuala Lumpur.
Serpihan pesawat ditemukan di pesisir pantai Mozambik awal pekan ini. Menteri Perhubungan Australia Darren Chester menjelaskan tim investigasi Malaysia telah selesai memeriksa serpihan itu.
Menteri Chester mengatakan, dua buah serpihan sama dengan panel yang berada di pesawat Malaysia berjenis Boeing 777 tersebut.
"Sudah dianalisa dan hampir dipastikan merupakan bagian dari MH370," jelasnya.
"Serpihan yang ditemukan di pantai timur Afrika konsisten dengan modeling yang dilakukan CSIRO (lembaga penelitian Australia) sehingga semakin menguatkan basis pencarian kita di bagian selatan Samudra Hindia," tambah Chester.
Sejauh ini dipercayai bahwa pesawat itu jatuh ke Samudra Hindia dan areal pencarian di dasar samudra kini diperluas menjadi 120 ribu kilometer persegi.
Sebelumnya sebuah serpihan sayap pesawat ditemukan di Pulau Reunion di sisi Madagaskar pada Juli 2015.
Serpihan itu dipastikan merukan bagian dari pesawat tersebut.
Serpihan di Mozambik ditemukan oleh turis Amerika bernama Blaine Gibson yang mengambil inisiatif melakukan pencarian sendiri.
Upaya pencarian yang dipimpin Australia diperkirakan akan menyelesaikan tugasnya pada Juli mendatang dan pencarian itu akan diakhiri jika tidak menemukan apa-apa.
(ABC Radio Australia via tribunnews.com)
Penulis | : | Ade Sulaeman |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR