Intisari-Online.com - Kalau ingin menyaksikan sunset secara istimewa, cobalah ke Pantai Teluk Jimbaran. Di sana kita dapat menyaksikan sunset di atas perahu tradisional. Suasana yang kita rasakan pasti lebih istimewa dibandingkan dengan melihat terbenamnya Matahari itu dari pantai.
Banyak orang mengenal Pantai Teluk Jimbaran sebagai tempat berjemur di atas hamparan pasir putih dan tempat menikmati aneka hidangan seafood panggang. Sebetulnya, tak hanya itu.
Ada aktivitas menarik lainnya ketika Anda berlibur ke Teluk Jimbaran, yakni berperahu tradisional sembari menikmati sisi-sisi lain keindahan Teluk Jimbaran dan menyaksikan sunset di atas perahu. Pemandangan pertama yang akan kita lihat saat berperahu tradisional di Teluk Jimbaran adalah keindahaan pantai dengan pasir putih, deretan kafe, dan aktivitas wisatawan di tepi pantai.
Dengan kecepatan rendah, perahu berkapasitas 4 penumpang ini akan terus melaju ke Selatan dengan pemandangan berupa deretan hotel yang berdiri di atas tebing-tebing karang.
Pelayaran ini kemudian dilanjutkan ke arah tebing-tebing karang yang belum tersentuh manusia dengan panorama hutan dan gua-gua kecil di sekitarnya. Panorama ini akan bertambah sempurna saat burung-burung laut dengan jumlah ratusan terbang rendah untuk mencari ikan di sekitar perahu.
Kita dapat meminta awak perahu untuk menghentikan perahu sejenak agar kita dapat mengabadikan momen menakjubkan ini. Sebagai penutup pelayaran, perahu akan diarahkan menjauhi pantai untuk menyaksikan sinar keemasan dari Matahari yang sedang tenggelam.
Apabiladiperlukan, kita juga dapat meminta awak perahu untuk berhenti sejenak sehingga kita dapat berfoto di tengah laut dengan latar belakang sunset.
Menyusuri Teluk Jimbaran sebaiknya dimulai pada pukul 17.00 WITA, karena selain untuk menghindari sinar Matahari yang terlalu terik, kita juga dapat menyaksikan sunset dari tengah laut. Untuk berperahu di Teluk Jimbaran, kita mempunyai dua pilihan. Langsung mendatangi pondok-pondok kecil di pinggir pantai tempat nelayan setempat menambatkan perahunya.
Cara lainnya, kita dapat mencoba paket "Sunset Romantic Sailing Dinner" yang diselenggarakan oleh Fortuin Cafe. Dengan paket wisata bahari ini, semua peralatan telah dipersiapkan operator. Selain itu,kegiatan berperahu juga akan dirangkai dengan makan malam aneka hidangan seafood panggang di tepi pantai dengan tatanan meja romantis, lengkap dengan lobster dan anggur.
Teluk Jimbaran dapat dicapai menggunakan kendaraan pribadi dengan waktu tempuh sekitar 50 menit dari Denpasar atau 30 menit dari Kuta. Jika ingin menggunakan angkutan umum, kita dapat mendapatkannya di depan Central Parkir Kuta. Dengan menggunakan angkutan umum tersebut, kita akan diturunkan di Jln. Raya Uluwatu. Dari sini, kita mesti berjalan kaki 15-20 menit ke arah pantai.
Sekadar mengingatkan, angkutan-angkutan umum tersebut biasanya akan jarang ditemui setelah pukul 14.00 WITA. Angkutan umum yang paling mudah didapat tentu saja taksi.
Urusan angkutan ini tidak lagi merepotkan kalau kita mengambil paket "Sunset Romantic Sailing Dinner". Soalnya peserta paket wisata ini akan mendapat pelayanan jemput-antar secara gratis dari dan ke penginapan. (Yoga/Where To Go Bali 2010)
Catatan:
FORTUIN CAFEJln. Pantai Kedonganan, Jimbaran. BadungTelepon: 0361-7444412Website: www.fortuincafe.com