Intisari-Online.com – Sebuah lukisan berjudul “The Starry Night”, karya pelukis terkenal Vincent Van Gogh, telah menginspirasi seniman Daan Roosegaarde untuk menciptakan jalur sepeda yang bersinar di dalam gelap. Jalur sepeda ini dinamakan Van Gogh-Roosegaarde Bicycle Path atau Jalur Sepeda Van Gogh-Roosegaarde.
Roosegaarde membuat jalur sepeda ini dengan menggunakan batu terang yang dapat bersinar di malam hari. Batu tersebut diatur diatur dalam pola yang sama seperti bintang-bintang dari lukisan “The Starry Night” abad ke-19.
"Saya ingin menciptakan tempat di mana orang dapat mengalami secara khusus arti perpaduan antara seni dan teknologi," kata Roosegarde yang dikenal sebagai seniman-tekno.
Jalur itu telah dibuka pada 12 November lalu, terbentang dari Kota Eindhoven sampai Kota Neunen. Daerah itu merupakan tempat di mana Van Gogh menghabiskan sebagian hidupnya.
Selain itu, pembukaan jalur sepeda yang bersinar di dalam gelap ini juga menandai peluncuran acara International Van Gogh 2015, untuk memperingati 125 tahun meninggalnya Van Gogh.
Proses pengerjaan karya seni dan teknologi ini memakan waktu delapan bulan untuk desain, dan sekitar 10 hari untuk proses konstruksi oleh Heijimans, sebuah perusahaan bangunan di Belanda.
Batu-batu itu dilapisi dengan pelapis yang cerdas. Di mana pada siang hari ia akan menyerap cahaya dan bersinar pada malam hari selama delapan jam. Sebuah panel surya juga digunakan untuk menyimpan cahaya pada saat hari tak begitu cerah.
Batu-batu itu awalnya ditempatkan dalam semen basah. Setelah itu, batu dan semen dipoles hingga rata, membentuk jalanan yang nyaman dilalui para pengguna sepeda.
Jalur sepeda yang bersinar di dalam gelap ini merupakan bagian dari Smart Highway, yakni proyek kolaborasi antara Roosegaarde dan Heijimans untuk membuat jalan dan jalan raya di masa mendatang yang mengandung unsure seni dan teknologi. (ABCnews)