Tak Hanya Lingkungan, Pemanasan Global Juga Rugikan Negara Secara Ekonomi

Lila Nathania

Editor

Tak Hanya Lingkungan, Pemanasan Global Juga Rugikan Negara Secara Ekonomi
Tak Hanya Lingkungan, Pemanasan Global Juga Rugikan Negara Secara Ekonomi

Intisari-Online.com – Selama ini Anda mungkin tak peduli pada bumi karena belum merasa terancam atau sekadar dirugikan. Namun, bagaimana bila pemanasan global ternyata membuat kita mengalami kerugian ekonomi yang nyata?

Apakah Anda pernah menduga bagaimana efek jangka panjang dari pemanasan global? Ternyata tak hanya lingkungan, aspek ekonomi pun akan terpengaruh gara-gara pemanasan global.

Baru-baru ini sejumlah pakar ekonomi menghitung Produk Domestik Bruto (PDB) sejumlah negara dan mengaitkannya dengan rerata kenaikan temperatus dunia. Mereka melihat riwayat yang sudah ada dan menemukan bahwa temperatur tertentu ternyata mampu memengaruhi pendapatan PDB.

Menurut para peneliti, ekonomi yang terbaik akan tercapai bila suhu dunia berada pada rata-rata 13 derajat celcius. Jika suhu naik atau turun, maka PDB akan turun juga. Menurut para ahli ekonomi ini PDB dan situasi ekonomi akan kolaps ketika suhu rata-rata tahunan berada di atas 25 derajat celcius atau di bawah 0 derajat celcius.

Para ahli ekonomi ini berkata bahwa temperatur saja tidak akan membaut PDB turun. Berbagai hal seperti kebudayaan dan peraturan juga bisa memengaruhi PDB. Namun mereka memberi informasi bahwa negara-negara yang bersuhu panas (terutama yang dekat dengan garis ekuator) cenderung memiliki PDB yang lebih rendah sebab manusia tidak bisa bekerja secara efisien baik secara mental maupun fisik. Nah, jika sudah begini, apakah Anda masih memilih untuk tidak peduli dan terus melakukan perusakan lingkungan?

(iflscience.com)