Kini, Pekerjaan Berpihak Pada Orang-orang Kreatif

Chatarina Komala

Editor

Kini, Pekerjaan Berpihak Pada Orang-orang Kreatif
Kini, Pekerjaan Berpihak Pada Orang-orang Kreatif

Intisari-Online.com - Sebagian besar dari kita tahu, proses mencari pekerjaan bukanlah hal yang mudah. Apalagi mencari pekerjaan yang sesuai impian dan cita-cita. Ada beberapa faktor penyebabnya, misalnya, tingginya jumlah saingan yang terkadang tak sebanding dengan kemampuan yang kita punya.

Daisy Indira Yasmine, Sosiolog dari Universitas Indonesia mengatakan, sekarang ini mencari pekerjaan akan jadi semakin sulit."Pasar lapangan pekerjaan dan perusahaan sekarang ini sudah lelah dengan tenaga kerja dan bidang pekerjaan yang konvensional, misalnya akuntan, manajer dan lainnya," kata Daisy.(Baca juga:Yuk, Uji Kreativitas Anda)Limpahan tenaga kerja yang berasal dari ilmu pendidikan konvensional juga membuat perusahaan-perusahaan kewalahan untuk menyeleksi dan memilih kandidat terbaik sebagai karyawan. Akibatnya, angka pengangguran pun semakin meningkat.International Labour Organization mengungkap fakta pengangguran di dunia sudah mencapai 200 juta di awal tahun 2012. Bahkan, jumlah ini diprediksi bakal meningkat setiap tahunnya. Parahnya, Indonesia berada di peringkat paling atas sebagai negara dengan jumlah pengangguran terbesar se-Asia Pasifik. Orang kreatif makin dicari

Untuk mudah mendapatkan pekerjaan, selain kecerdasan intelektual, seseorang harus memiliki kemampuan kreativitas yang mumpuni. "Sebuah penelitian di Amerika, menemukan bahwa sebenarnya kreativitaslah yang dibutuhkan untuk menggairahkan kembali lapangan kerja," ujar Daisy.

Penelitian juga mengungkapkan bahwa sebenarnya kehadiran generasi orang kreatif atau kelas kreatif adalah motor perubahan di negara-negara berkembang seperti Indonesia. "Untuk bisa bersaing di dunia pekerjaan, asahlah sisi kreatif Anda. Temukanpassiondi dunia kreatif, misalnya fokus pada seni," katanya.

Bagi banyak orang seni masih dianggap sebagai bidang yang diangap sepele dan kurang menghasilkan uang. Namun tren bergulir dan berpihak pada calon karyawan dengan kreativitas yang cakap.

Sosiolog dari UI tersebut mencontohkan, beberapa pekerjaan yang membutuhkan seni dan kreativitas antara lain desainer grafis, desainer interior, koki, dan teknologi informatika. "Kalau mereka tidak punya jiwa seni dan kreativitas yang tinggi, pasti hasil pekerjaannya tidak akan disukai orang. Kenyataannya, segala sesuatu yang berseni itu sekarang lebih disukai orang," ujarnya.(Baca juga:Kreativitas Memang Harus Ada Saat Berwirausaha)Selain itu, sarannya, jangan malas bersosialisasi dan menjaring relasi. Cara ini dapat membantu Anda memperoleh dan mengetahui peluang lapangan kerja sebelum orang lain. "Lewat media sosial boleh saja, tapi sebaiknyakopi darat,karena dengan bertemu langsung, Anda bisa presentasi ide dan mendapat dukungan serta masukan yang positif dari orang lain," sarannya. (Christina Andhika Setyanti/ Kompas)