Mencegah Pencurian Uang Perusahaan

Ade Sulaeman

Editor

Mencegah Pencurian Uang Perusahaan
Mencegah Pencurian Uang Perusahaan

Intisari-Online.com - Sebuah perusahaan konsultan keamanan di Amerika Serikat, Marquet International, melakukan penelitian tentang pencurian uang oleh karyawan di beberapa perusahaan di Amerika Serikat. Ternyata ditemukan adanya peningkatan jumlah pencurian uang oleh karyawan sebesar 11 persen pada tahun 2012 dibanding tahun 2011.

Untuk itu Marquet International memberikan beberapa strategi pencegahan pencurian uang perusahaan oleh karyawan:

  • Jangan izinkan satu orang karyawan mengakses semua aspek keuangan di perusahaan. Pastikan terdapat pembagian kerja di setiap divisi di departemen keuangan.
  • Secara reguler, lakukanlah rotasi tanggung jawab di bagian pembukuan.
  • Pastikan karyawan di bidang pembukuan mengambil cuti dan liburan. Penggelapan kerap terjadi karena jarang atau tidak adanya liburan.
  • Jangan izinkan karyawan di bidang pembukuan membawa pekerjaan mereka ke rumah.
  • Pastikan cek dengan jumlah nominal tertentu memerlukan tanda tangan dua pihak.
  • Periksa pembatalan cek secara reguler. Salah satu metode penggelapan yang umum melibatkan pemalsuan cek. Metode lainnya adalah dengan memberikan cek pada penjual pribadi mereka.
  • Jagalah cek yang digunakan dalam tempat yang terkunci. Pastikan semua cek, nota dan faktur pembelian diberi nomor secara berurutan dan diperiksa apabila ada yang hilang.
  • Lakukanlah audit, baik secara reguler maupun acak. Pemilik harus mengambil alih pendekatan manajemen dengan secara fisik menyisihkan waktu dengan departemen pembukuan.
  • Kenalilah dengan baik pemasok perusahaan Anda. Penggelap sering membuat pemasok palsu dan memberikan faktur pembelian palsu.
  • Periksalah catatan penggajian secara teratur. Beberapa penggelap menerbitkan sendiri gaji ekstra dan bonus melalui sistem penggajian.
  • Selidiki keluhan pelanggan dan penjual sesegera mungkin. Jika penjual tidak dibayar sesuai yang diharapkan, ini mungkin menjadi tanda adanya cek pembayaran yang dialihkan.
Mungkin strategi di atas bisa diterapkan di instansi pemerintahan di Indonesia. (BusinessNewsDaily)