Intisari-Online.com - Di era media sosial seperti sekarang, “Pemimpin yang mengabaikan revolusi bisnis di jejaring sosial akan tersingkirkan,” ujar Daniel Kraft, Presiden dan CEO perusahaan perangkat lunak NewsGator Technologies. “Jika Anda tidak masuk kedalamnya, kompetitor Anda yang akan melakukannya.”
Maka dari itu, mengadopsi bisnis di jejaring sosial menjadi penting. Berikut ini tiga dari enam langkah sederhana untuk menerapkan kebiasaan yang dapat membantu kita mendapatkan hasil maksimal dari berbisnis di era media sosial.
- Pikirkan orang. Jangan lupa bahwa kita berinteraksi dengan orang, bukan mesin. Dengan cara ini, teknologi di bisnis sosial memungkinkan kita menjadi manusia lagi, bukan robot. Melalui teknologi media sosial, kita dapat berinteraksi seperti bertemu langsung. Itu terjadi secara global di seluruh organisasi yang kita terlibat.
- Pikirkan bisnis.Jangan pernah berpikir bahwa media sosial hanyalah sebuah tahapan. Ini adalah bisnis nyata. Setiap aktivitas yang melibatkan bekerjanya seseorang tidak adanya dengan proses bekerja biasa. Penelitian menunjukkan bahwa organisasi dapat mendapatkan 20-25% dalam produktivitas, maka media sosial akan membuat organisasi kita lebih produktif.
- Pikirkan teknologi.Setiap evolusi didukung oleh teknologi. Dengan revolusi industri kita mengatasi keterbatasan fisik kita, revolusi digital meningkatkan kemampuan pengetahuan kita. Teknologi media sosial menguatkan kemampuan jaringan emosional kita. Ini seperti menghubungkan setiap pegawai namun dengan cara yang lebih personal. Pastikan bahwa teknologi media sosial bekerja bersama infrastruktur Anda. (Wired)