Intisari-Online.com - Berdasarkan survei yang dilakukan Manulife Investor Sentiment Index (MISI), hanya tiga dari lima orang Indonesia yang mampu memperoleh pensiun yang didambakan.
Meski demikian, dari dana yang mereka berhasil kumpulkan selama bekerja, uang itu hanya mampu membiayai kebutuhan mereka selama 10 tahun saja (pensiun 55 tahun dengan harapan hidup 75 tahun).
(Baca juga:Pangeran Philip Pensiun Ratu Elizabeth II Malah Punya Kesempatan Kemudikan Sendiri Mobilnya)
"Untuk menutupi kekurangan itu, sebagian besar orang berharap mereka masih bisa bekerja di masa pensiunnya," kata Vice President Director-Chief Agency, Employees Benefits and Shariah Officer PT Asuransi Jiwa Manulife Indonesia Nelly Husnayati.
Penyebabnya, apa lagi kalau bukan karena cara pengelolaan dan perilaku menabung yang tidak terencana dengan baik.
Seperti, baru melakukan investasi di usia 30-49 tahun dengan alasan fokus pada pendidikan anak. Sedangkan mereka yang berusia lebih muda, 25-39 tahun, merasa masih terlalu muda untuk merencanakannya. Hal ini dikatakan Putut Andanawarih, Director of Business Development PT Manulife Aset Manajemen Indonesia dalam konferensi pers di Sampoerna Strategic Square, Jakarta, Kamis (14/11).
Jika Anda tidak merencanakannya lebih awal, tak heran jika Anda tidak bisa mandiri menjalani hidup di masa pensiun. Dalam artian, Anda akan mengandalkan orang lain untuk membiayai kebutuhan hidup Anda. Bagi yang memiliki anak, tentu anaklah yang bakal menjadi tumpuan hidup Anda.
Tegakah Anda membebani mereka di masa-masa mereka juga seharusnya berjuang untuk masa depannya?