Cara Tenangkan Bayi Rewel saat Pertama Kali Tumbuh Gigi

Intisari-Online.com - Momen gigi bayi tumbuh untuk pertama kalinya menjadi momen yang ditunggu sekaligus meresahkan, karena sebagian bayi akan menjadi lebih rewel, karena merasakan gusi gatal dan sakit.

Untungnya ada cara untuk menenangkan bayi rewel saat pertama kali tumbuh gigi, yaitu kita dapat melakukan beberapa cara seperti berikut ini:

1. Memberikan mainan

Kita dapat memberikan mainan kepada si kecil yaitu mainan teething atau teether yakni mainan yang berbentuk lingkaran yang mudah digenggam bayi dan aman dimasukkan ke dalam mulut. Beberapa teether dapat diinginkan lebih dulu di dalam lemari pendingin yang berguna untuk meredakan rasa gatal pada gusi anak yang baru tumbuh gigi.

Akan tetapi, hindari meletakkannya di dalam freezer karena justru dapat membahayakan gusi bayi. Mainan teether banyak terdapat dalam berbagai merek, bentuk serta bahan. Nah, pastikan agar kita membeli teether dengan label yang terpercaya, agar dapat menjamin mainan tersebut tidak berbahaya bagi bayi.

2. Camilan sehat

Dibandingkan bayi memasukkan benda yang belum diketahui keberseihannya. Kita dianjurkan untuk memberikan camila sehat. Nah, kita dapat memberikan sepotong wortel atau apel sebagai pilihan yang tepat agar mudah digenggam dan digigit oleh bayi.

Akan tetapi, hindari pemberian makanan yang mengandung gula untuk mencegah kerusakan gigi, seperti cokelat. Tak lupa untuk selalu mendampingi bayi saat mengonsumsinya untuk menghindari risiko tersedak.

3. Minuman dingin

Minuman dingin bebas gula dapat diberikan sebagai pereda rasa nyeri atau gatal bagi balita enam bulan ke atas yang tumbuh gigi. Pastikan saja minuman itu tidak terlalu dingin.

4. Usap gusi bayi

Salah satu cara mudah untuk mengurangi rasa tak nyaman pada gigi bayi adalah mengusap gusi si kecil yang gatal dengan menggunakan jari. Hal tersebut diharapkan dapat membuat bayi merasa lebih nyaman.

Perlu diketahui, bayi yang pertama kali tumbuh gigi banyak memasukkan benda ke mulutnya dan membuat ia mengeluarkan air liur lebih banyak dari biasanya. Nah, untuk mengurangi ruam akibat air liur, sering-seringlah mengelap wajah, terutama daerah sekitar mulut dengan lap basah yang lembut.

(Tabloid-Nakita.com)