Berani Beli Tas, Jaket, dan Sepatu Kulit yang Masih Berdenyut dan Penuh Darah Ini?

Lila Nathania

Editor

Berani Beli Tas, Jaket, dan Sepatu Kulit yang Masih Berdenyut dan Penuh Darah Ini?
Berani Beli Tas, Jaket, dan Sepatu Kulit yang Masih Berdenyut dan Penuh Darah Ini?

Intisari-Online.com - Benda-benda dari kulit binatang mungkin memang terlihat eksotis namun tahukah Anda bagaimana proses pembuatannya? Berani beli tas, jaket, dan sepatu kulit yang masih berdenyut dan penuh darah ini?

Banyak orang yang demi urusan penampilan rela menutup mata terhadap industri fashion yang kejam. Saat ini masih banyak rumah mode yang menggunakan kulit asli untuk produk-produk fashion seperti tas, jaket, sabuk, sepatu, dompet, dan sebagainya. Namun masih maukah Anda membeli benda-benda ini bila sudah mengetahui cara pembuatannya?

Untuk mengingatkan orang tentang betapa kejamnya cara pembuatan benda-benda berbahan kulit, organisasi pecinta binatang PETA melakukan aksi unik. Mereka membuat sebuah toko tas bermerek di salah satu mal paling terkenal di Bangkok, Thailand. Di situ mereka menaruh benda-benda berbahan kulit yang tampak biasa saja dari luar.

Walau terlihat normal dari luar, bagian dalam benda-benda ini ternyata sangat mengerikan. PETA sengaja memberi daging, jantung yang masih berdetak, dan darah imitasi dalam benda-benda tersebut. Orang yang awalnya melihat-lihat barang ini pun terekam kamera terlompat kaget saat melihat isinya. Ada juga pengunjung yang mencoba sarung tangan serta sepatu lalu melihat bahwa benda-benda itu ternyata masih mengeluarkan darah.

Peringatan yang keras ini sengaja dibuat oleh PETA untuk menyadarkan kita bahwa kulit hewan sebaiknya tidak digunakan untuk benda-benda fashion. Bayangkan berapa banyak hewan yang harus dibunuh dengan kejam hanya untuk dijadikan tas atau dompet?

(boredpanda.com)