Intisari-online.com - Demokrasi Pancasila merupakan sistem pemerintahan yang dianut oleh Indonesia, di mana rakyat memiliki kedaulatan tertinggi dan kekuasaan dijalankan berdasarkan Pancasila.
Ciri khas demokrasi Pancasila yang membedakannya dari sistem demokrasi lainnya, antara lain:
Kekuasaan tertinggi dipegang oleh rakyat, namun dalam pelaksanaannya harus berdasarkan nilai-nilai Pancasila.
Hal ini berarti bahwa rakyat tidak hanya bebas menentukan pemimpinnya, tetapi juga harus memastikan bahwa pemimpin tersebut menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila seperti Ketuhanan, Kemanusiaan, Persatuan, Kerakyatan, dan Keadilan Sosial.
2. Musyawarah Mufakat
Pengambilan keputusan dilakukan melalui musyawarah mufakat, di mana semua pihak yang berkepentingan dilibatkan dan didorong untuk mencapai mufakat.
Hal ini mencerminkan nilai kekeluargaan dan gotong royong yang menjadi ciri khas bangsa Indonesia.
3. Keseimbangan Hak dan Kewajiban
Setiap warga negara memiliki hak dan kewajiban yang seimbang.
Hak dan kewajiban ini diatur dalam konstitusi dan undang-undang.
Keseimbangan ini penting untuk memastikan keadilan dan ketertiban dalam masyarakat.
Baca Juga: Makna Lambang Pancasila dari Sila Pertama Hingga Sila Kelima
4. Keadilan Sosial
Demokrasi Pancasila bertujuan untuk mencapai keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Hal ini berarti bahwa setiap orang harus memiliki kesempatan yang sama untuk mencapai kesejahteraan hidup.
5. Pengakuan terhadap Keberagaman
Indonesia adalah negara yang majemuk dengan berbagai suku, agama, dan budaya. Demokrasi Pancasila mengakui dan menghormati keberagaman ini.
Hal ini tercermin dalam semboyan "Bhineka Tunggal Ika", yang berarti "Berbeda-beda tetapi Satu".
6. Keterbukaan dan Akuntabilitas
Pemerintah dalam demokrasi Pancasila harus terbuka dan akuntabel kepada rakyat.
Hal ini berarti bahwa pemerintah harus transparan dalam menjalankan roda pemerintahan dan bertanggung jawab atas segala kebijakannya kepada rakyat.
7. Peran Militer Terbatas
Militer dalam demokrasi Pancasila memiliki peran terbatas, yaitu untuk menjaga keamanan dan kedaulatan negara.
Militer tidak boleh terlibat dalam politik praktis atau mengambil alih kekuasaan dari rakyat.
8. Ekonomi Pancasila
Sistem ekonomi dalam demokrasi Pancasila adalah ekonomi Pancasila, di mana keseimbangan antara modal dan tenaga kerja diutamakan.
Hal ini berbeda dengan sistem ekonomi kapitalis yang terlalu berfokus pada keuntungan atau sistem ekonomi sosialis yang terlalu berfokus pada pemerataan.
Kesimpulan
Ciri-ciri khas demokrasi Pancasila ini menjadikan sistem pemerintahan ini unik dan sesuai dengan nilai-nilai luhur bangsa Indonesia.
Dengan menerapkan demokrasi Pancasila secara konsisten, diharapkan Indonesia dapat mencapai cita-citanya sebagai bangsa yang adil, makmur, dan sejahtera.
*