Intisari-online.com - Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila (P4) merupakan program yang dicanangkan oleh Presiden Soeharto di era Orde Baru pada tahun 1978.
Program ini bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai Pancasila kepada seluruh rakyat Indonesia.
P4 diajarkan di sekolah-sekolah, kantor-kantor, dan organisasi-organisasi kemasyarakatan.
Sisi Positif:
Meningkatkan Kesadaran Pancasila: P4 membantu meningkatkan kesadaran masyarakat tentang nilai-nilai Pancasila.
Melalui penataran dan sosialisasi yang masif, masyarakat menjadi lebih memahami arti dan makna Pancasila.
Memperkuat Persatuan Nasional: P4 menekankan pentingnya persatuan dan kesatuan bangsa.
Hal ini sejalan dengan sila pertama Pancasila, yaitu Ketuhanan Yang Maha Esa.
Meningkatkan Semangat Nasionalisme: P4 juga menanamkan semangat nasionalisme kepada masyarakat.
Hal ini penting untuk menjaga keutuhan bangsa dan negara.
Baca Juga: Pancasila sebagai Weltanschauung, Apa Makna dan Implikasinya?
Mendorong Pembangunan Nasional: P4 diharapkan dapat mendorong pembangunan nasional dengan menciptakan masyarakat yang tertib, disiplin, dan bermoral.
Sisi Negatif:
Indoktrinasi: P4 sering kali dikritik sebagai bentuk indoktrinasi.
Masyarakat dipaksa untuk menerima nilai-nilai Pancasila tanpa ruang untuk diskusi dan kritik.
Pelanggaran HAM: Pelaksanaan P4 diwarnai dengan pelanggaran hak asasi manusia (HAM).
Banyak orang yang dipenjara dan dibungkam karena dianggap tidak sejalan dengan ideologi pemerintah.
Pancasila Semu: P4 hanya menekankan pada aspek formal Pancasila, yaitu lima sila.
Nilai-nilai moral dan etika yang terkandung dalam Pancasila kurang mendapat perhatian.
Ketidakadilan Sosial: P4 tidak mampu mengatasi masalah ketidakadilan sosial yang marak di era Orde Baru.
Hal ini menyebabkan kekecewaan masyarakat terhadap pemerintah.
Kesimpulan:
P4 memiliki sisi positif dan negatif dalam kaitannya dengan etika Pancasila.
Di satu sisi, P4 membantu meningkatkan kesadaran masyarakat tentang nilai-nilai Pancasila dan memperkuat persatuan nasional.
Di sisi lain, P4 juga diwarnai dengan indoktrinasi, pelanggaran HAM, dan ketidakadilan sosial.
Penting untuk mengambil pelajaran dari pengalaman P4.
Kita perlu terus belajar dan memahami nilai-nilai Pancasila dengan cara yang kritis dan demokratis.
Kita juga perlu membangun masyarakat yang adil dan sejahtera yang berdasarkan Pancasila.
Demikian, dilihat dari segi etika Pancasila, P4 memiliki beberapa sisi positif dan negatif.
Semoga artikel ini bermanfaat!