Prediksi Tren Wisata di Tahun 2016: Wisata Jelajah Sungai Diminati

Intisari-Online.com– Dengan semakin berkembangnya hobi wisata, banyak perubahan yang terjadi di industri tersebut pada 2015. Di antaranya, harga penerbangan dan penginapan yang lebih murah. Bagaimana di tahun ini? Inilah prediksi tren wisata di 2016:

Maskapai penerbangan lebih peduli pada penyandang disabilitasTahun lalu, maskapai penerbangan dikenal tak ramah bagi penyandang disabilitas. Seorang penumpang bahkan harus merangkak turun ketika pembawa kursi roda tak muncul lebih dari 30 menit untuk membawakan kursi rodanya. Adanya publikasi media mendorong maskapai penerbangan untuk memperbaiki pelayanan mereka kepada penyandang disabilitas. Maskapai penerbangan di Amerika mengatakan mereka akan mengecek kembali kebijakan peswat dan menyediakan pelayanan dan fasilitas lebih baik untuk kaum disabilitas.

Wisata jelajah sungai diminatiPada 2015, lebih dari 40 boat baru diluncurkan untuk mengembangkan wisata jelajah sungai. Wisata itu diminati karena pengujung memiliki pengalaman yang lebih intim dengan wilayah-wilayah yang susah dikunjungi. Contohnya seperti pasar apung.Taman nasional digemari pelancongBeberapa event akan diselenggarakan sehingga taman nasional semakin digemari. Kita bisa mendirikan tenda di taman nasional tersebut. Namun, jika kita tidak menyukai gaya liburan seperti itu, aka nada banyak penginapan murah di sekitar makan nasional.

Banyak orang menggunakan jasa Airbnb karena harga hotel mahalMenurut Asosiasi Travel Global Business tarif kamar hotel akan naik 4,7 persen di Amerika Serikat dan 2,5 persen di seluruh dunia. Untuk itu, banyak pelancong yang menggunakan jasa Airbnb untuk memilih tempat penginapan.

Itulah prediksi tren wisata 2016. Bisa menjadi acuan Anda ketika membuat rencana perjalanan. (foxnews.com)