Buran, Pesawat Ulang Alik Tanpa Awak Buatan Soviet yang Dilupakan (2)

Agra Winona

Editor

Buran, Pesawat Ulang Alik Tanpa Awak Buatan Soviet yang Dilupakan (2)
Buran, Pesawat Ulang Alik Tanpa Awak Buatan Soviet yang Dilupakan (2)

Intisari-Online.com – Walaupun memiliki bentuk yang mirip dengan pesawat ruang angkasa milik Amerika, namun Buran memiliki tambahan fitur lain yang membedakannya dengan pesawat ruang angkasa Amerika.

Salah satunya adalah kemampuan Buran untuk terbang tanpa awak. Keberhasilan Buran mengorbit bumi merupakan pencapaian yang besar, Buran berhasil mendarat kembali dengan ke Bumi dan semuanya dikontrol dengan menggunakan komputer.

Perbedaan lainnya terdapat pada mesin yang digunakan, pesawat ruang angkasa Amerika menggunakan tiga mesin utama, sementara Buran menggunakan empat mesin utama yang diletakan di roket yang bisa dilepas. Buran mengandalkan kendaraan peluncur dan bukan mesin dengan efisiensi tinggi untuk menghemat biaya.

Roket Energia didesain untuk menjadi roket terkuat yang pernah dibuat. Pesawat ruang angkasa milik Amerika hanya mampu membawa sedikit beban, sementara roket buatan Soviet mampu membawa beban lebih dari seratus ton.

Namun kehancuran ekonomi Soviet berarti program ini harus dihentikan, tidak ada lagi uji coba untuk menyempurnakan roket ini. Pada tahun 1993, presiden Boris Yeltsin secara resmi membatalkan program ini.

Pada tahun 2002, Buran ikut hancur bersama dengan runtuhnya hangar tempatnya berada di Baikonur Cosmodrome. Dua pesawat lainnya yang dibuat untuk uji coba sekarang berada di cosmodrome di Kazahkstan dan Zhukovsky Air Base di Moskow. Sementara sepasang pesawat uji coba lainnya seringkali hadir di publik. Salah satunya muncul di Summer Olympic di Sydney pada 2002 dan sekarang berada di Technik Museum di Speyer, Jerman. Sementara yang satunya dipamerkan di Moscow's Exhibition of Achievements of National Economy pada tahun 2014.

Namun kemunculan dan perayaan akan sejarang Buran di mata publik justru malah membuat Lewis bingung. Menurutnya, Rusia tidak berencana untuk membangkitkan teknologinya. Dan walaupun digunakan sebagai lambang masa lalu, Buran bukan contoh yang ideal. Ada banyak percobaan ruang angkasa lain yang jauh lebih berhasil daripada Buran.(National Geographic)